billboard mobile
HOME  ⁄  News

DPR Sambut Baik Pencairan Bansos Jelang Idul Fitri, Pemda Diminta Pastikan Tepat Sasaran

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

DPR Sambut Baik Pencairan Bansos Jelang Idul Fitri, Pemda Diminta Pastikan Tepat Sasaran
Foto: Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal. (foto: Aditya Andreas/pantau.com)

Pantau - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, menyambut baik pencairan dua jenis bansos yang dilakukan pemerintah pada Maret 2025 menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. 

Ia menilai bansos ini akan membantu masyarakat, khususnya keluarga prasejahtera, dalam memenuhi kebutuhan Lebaran.

Cucun merespons instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang meminta pemerintah daerah (Pemda) segera menyalurkan bansos sebelum Idul Fitri. 

"Bantuan sosial yang disalurkan sebelum Lebaran akan sangat membantu rakyat, terutama masyarakat dari kalangan menengah ke bawah," ujar Cucun, Kamis (27/3/2025).

Dua jenis bansos yang dicairkan pada Maret 2025 berasal dari Kementerian Sosial (Kemensos), yakni Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Baca Juga: Cucun Tekankan Perusahaan untuk Bayar THR Pekerja: Wajib Sesuai Peraturan yang Berlaku!

Pencairan tahap pertama bansos PKH dilakukan secara bertahap sejak Januari hingga Maret 2025, sementara BPNT disalurkan setiap bulan dan akan terus berlangsung hingga akhir Maret.

Cucun mengapresiasi langkah pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang menargetkan pencairan bansos sebelum Idul Fitri. 

"Kebutuhan masyarakat pasti meningkat saat Lebaran. Bantuan sosial ini dapat meringankan beban ekonomi dan memberikan kebahagiaan bagi masyarakat di Hari Kemenangan," katanya.

Cucun meminta Pemda memastikan bansos tersalurkan tepat waktu dan tidak disalahgunakan. Ia menegaskan, DPR akan meminta poran realisasi penyaluran secara berkala. 

"Pastikan bantuan ini tepat sasaran dan tidak bocor ke pihak yang tidak berhak. Banyak masyarakat yang berharap bansos segera mereka terima sebelum Idul Fitri," tegasnya.

Penulis :
Aditya Andreas