Pantau - Pemerintah Kabupaten Bogor menyegel sebuah pembangunan vila di kawasan Bukit Pelangi, Sukaraja, Bogor, Jawa Barat, usai proyek tersebut diduga menjadi penyebab longsornya tebing setinggi 25 meter.
Longsor terjadi beberapa hari lalu dan menyebabkan material tanah menutupi jalur utama Jalan Bukit Pelangi menuju Desa Gunung Geulis.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, M Adam Hamdani mengatakan, "Ada pembangunan vila di atas perbukitan jalur Bukit Pelangi yang berakibat tanah galian pembangunan vila tersebut terbawa air bah dan berakibat longsor tebingan".
Adam menyebutkan dimensi longsoran mencapai tinggi 25 meter dan lebar 5 meter, cukup untuk menutup jalan utama di kawasan tersebut.
"Tinggi 25 meter dan lebar 5 meter, dan menutupi jalur utama Jalan Bukit Pelangi arah Desa Gunung Geulis", ujarnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Penanganan dan Tindakan Lanjutan
BPBD Kabupaten Bogor telah melakukan asesmen kebencanaan dan memastikan kondisi terkini telah kondusif.
"Situasi akhir situasi kebencanaan sudah kondusif, Jalan Raya Bukit Pelangi arah Gunung Geulis Gadog dan Cisarua sudah bisa dilewati kendaraan roda dua maupun empat", kata Adam.
Tebing yang longsor saat ini sedang diperbaiki secara gotong royong oleh warga setempat.
"Untuk kondisi TPT (tebing penahan tanah) sedang diperbaiki oleh warga sekitar secara bergotong royong. Vila pun sudah disegel oleh pihak Pemda Kabupaten Bogor", tegasnya.
- Penulis :
- Pantau Community
