Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Pemprov DKI Angkat Citra Kota Tua Lewat Perayaan Hari Angklung Sedunia

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Pemprov DKI Angkat Citra Kota Tua Lewat Perayaan Hari Angklung Sedunia
Foto: (Sumber: Sekelompok orang menampilkan pertunjukan angklung dalam puncak perayaan Hari Angklung Sedunia (World Angklung Day) ke-15 di kawasan Kota Tua, Jakarta, Minggu (23/11/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa.)

Pantau - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperkuat citra Kota Tua sebagai pusat wisata budaya bertaraf internasional melalui perayaan puncak Hari Angklung Sedunia ke-15.

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Mochamad Miftahulloh Tamary, menyatakan, "Melalui perayaan Hari Angklung Sedunia, Pemprov DKI ingin memperkuat citra kawasan ini sebagai pusat wisata budaya bertaraf internasional," ungkapnya.

Pemprov DKI juga menargetkan Kota Tua menjadi media aktif untuk memperkenalkan dan mengedukasi publik dunia mengenai angklung sebagai world heritage.

Perayaan Angkat Sejarah Jakarta Lewat Tiga Fase

Konsep Hari Angklung Sedunia ke-15 dirancang untuk mengisahkan tiga fase penting dalam perjalanan sejarah Jakarta.

Tiga fase tersebut meliputi masa Kerajaan Pajajaran – Sunda Kelapa, fase Fatahillah – Jayakarta, dan fase Batavia pada era kolonial Belanda.

Kota Tua dipilih sebagai lokasi utama karena dinilai mewakili perjalanan panjang sejarah Jakarta serta menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan lokal maupun mancanegara.

Tema perayaan tahun ini mengusung "Symphony of Jakarta Heritage".

Pentas Budaya dan Permainan Tradisional Ramaikan Kota Tua

Beragam pertunjukan seni budaya turut meramaikan acara, seperti konser angklung dari Saung Udjo Angklung, penampilan orkestra angklung, serta kolaborasi dengan kesenian Betawi seperti gambang kromong, tari topeng, dan ondel-ondel.

Selain itu, tersedia pula stan permainan tradisional seperti egrang dan angklung yang dapat dinikmati pengunjung.

Miftahulloh menambahkan bahwa festival ini menjadi bentuk nyata komitmen Jakarta dalam menghidupkan kembali energi warisan budaya di ruang-ruang publik.

Sebelumnya, pada 16 November 2025, Dinas Kebudayaan DKI Jakarta bersama mitra strategis telah menggelar aktivasi perayaan secara serentak di berbagai titik ikonik, termasuk di Bundaran Hotel Indonesia.

Penulis :
Gerry Eka