
Pantau.com - Ketua Umum Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) Zudan Arif berharap adanya federasi besar yang memayungi cabang olahraga (cabor) karate di Indonesia. Mengingat, Indonesia saat ini memiliki FKTI dan FORKI (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia).
Dengan adanya dua federasi tersebut, Zudan merasa seolah karate memiliki dualisme dalam kepemimpinan. Padalnya, ia menjelaskan, karate tradisonal dengan karate biasa sangat jauh berbeda.
Baca juga: Menpora Berikan Bonus Tiga Cabor Juara Dunia
“Negara ini berkewajiban untuk mengelola semua potensi, tanpa terkecuali. Jadi biarkan semua cabang olahraga itu berkembang dan dinaungi negara. Di dunia itu ada karate tradisional, ada karate. Ada WKF (World Karate Federation) ada WTKF (World Traditional Karate Federation). Jadi kami berafiliasinya dengan karate tradisional dunia,” ujar Zudan saat ditemui di Kantor Kemenpora, Senin 23 Juli 2018.
Di Indonesia harusnya keduanya di kembangkan dengan FORKI dan FKTI semuanya masuk KONI. Bagaimana caranya agar organisasinya dibentuk gabungan Karate Nasional Indonesia yang membawahi karate umum dan karate tradisional,” sambungnya.
Zudan sendiri mengaku sudah melaporkan hal ini kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Namun, sejauh ini KONI masih belum bisa memberikan jalan terbaik atas penggabungan cabor karate.
Oleh karena itu, Zudan berharap Menpora Imam Nahrawi bisa menjembatani pembentukan satu federasi besar yang menaungi FKTI serta FORKI. Sama seperti cabor sepakbola dan futsal yang ada di bawah naungan PSSI.
Baca juga: Ombudsman: Sebagian Venue Asian Games Belum Ramah Difabel
“KONI meminta kami untuk membicarakan dengan FORKI. Tapi FORKI malah meminta kami untuk bergabung tapi tidak bisa karena sistemnya berbeda. Makannya kami meminta kepada Menpora untuk memfasilitasi pembentukan federasi karate nasional,” papar Zudan.
Di dunia dikenal dua badan karate, ITKF dan WKF. FKTI berafiliasi ke ITKF. Sementara FORKI sebagai karate umum modern berafiliasi ke WKF.
FKTI berasal dari Inkai, salah satu induk organisasi karate tertua dan terbesar di Indonesia. Inkai sebagai perguruan karate kemudian pecah menjadi dua, yaitu berafiliasi ke FORKI ada pula yang ke FKTI.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi