Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Tidak Ikhlas Ditinggal, Fans Teriakkan Nama Abramovich saat Penghormatan untuk Ukraina, Tuchel Jengkel

Oleh Aries Setiawan
SHARE   :

Tidak Ikhlas Ditinggal, Fans Teriakkan Nama Abramovich saat Penghormatan untuk Ukraina, Tuchel Jengkel

Pantau.com - Thomas Tuchel mengecam aksi pendukung Chelsea yang menyebut nama pemilik Roman Abramovich selama tepuk tangan satu menit untuk Ukraina sebelum mereka menang 4-0 atas Burnley di Turf Moor.

Abramovich mengumumkan keputusannya untuk menjual klub di tengah pengawasan ketat menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Beberapa penggemar Chelsea meneriakkan nama Abramovich Rusia sepanjang pertandingan, dan dicemooh oleh penggemar Burnley. Sepertinya fans Chelsea belum rela ditinggal Abramovich, yang telah sukses membawa klub meraih banyak prestasi di bawah kepemilikannya.

"Ini bukan saatnya untuk melakukan ini," kata manajer Chelsea Tuchel.

"Jika kita menunjukkan solidaritas, kita menunjukkan solidaritas dan kita harus melakukannya bersama."

"Kami berlutut bersama. Jika orang penting dari klub kami atau klub lain, sayangnya meninggal, kami memiliki satu menit rasa hormat."

"Ini bukan saatnya untuk memberikan pesan lain. Ini saatnya untuk menunjukkan rasa hormat. Kami ingin melakukan ini. Sebagai klub, kami membutuhkan penggemar kami untuk berkomitmen pada menit tepuk tangan ini."

"Kami melakukannya untuk Ukraina dan tidak ada pendapat kedua tentang situasi ini. Mereka memiliki pemikiran dan dukungan kami dan kami harus berdiri bersama," ujar Tuchel dilansir BBC.

Selain tepuk tangan sebelum pertandingan, spanduk, kartu, panji-panji dan layar TV di bagian biru dan kuning dari bendera Ukraina yang menyatakan 'Sepak Bola Berdiri Bersama' ditampilkan di pertandingan Liga Premier pada hari Sabtu.

Tuchel berbicara setelah Chelsea mengalahkan Burnley berkat dua gol Kai Havertz dan gol dari Reece James dan Christian Pulisic, yang semuanya terjadi di babak kedua.

Sukses besar Chelsea di bawah Abramovich

Wajar fans Chelsea belum ikhlas akan ditinggal Abramovich. Selama Abramovich membeli Chelsea pada tahun 2003, klub meraih banyak sukses, baik di liga domestik maupun di Eropa dan dunia. Abramovich begitu royal dan loyal untuk klub.

Abramovich membeli Chelsea seharga £140 juta, dan dalam pernyataannya, dia menegaskan alasannya membeli Chelsea, "tidak pernah tentang bisnis atau uang, tetapi tentang hasrat murni untuk permainan dan klub".

Sejak dibeli Abramovich, Chelsea telah berubah menjadi klub bertabur prestasi. Abramovich menggelontorkan banyak uang untuk klub agar bisa bersaing di papan atas Liga Premier.

Secara total, Abramovich telah menggelntorkan klub lebih dari £1,5 miliar, yang membantu membawa kesuksesan besar dalam sejarah Chelsea.

Di bawah kepemilikannya, klub telah memenangkan banyak trofi, termasuk Liga Champions dua kali, Liga Premier dan Piala FA lima kali, Liga Europa dua kali dan Piala Liga tiga kali.

Pada Agustus 2021, mereka memenangkan Piala Super UEFA dan pada Februari memenangkan Piala Dunia Antarklub pertama mereka.

Abramovich telah menunjuk 13 manajer berbeda dan klub menghabiskan lebih dari £2 miliar di pasar transfer di bawah kepemilikannya.

Begitu juga tim wanita Chelsea, yang berafiliasi dengan Chelsea FC pada tahun 2004, telah berkembang pesat di bawah kepemilikan Abramovich, dengan  memenangkan Liga Super Wanita empat kali, Piala FA Wanita, tiga kali dan mencapai final Liga Champions musim lalu.

Para pemain Chelsea tidak diberitahu sebelumnya tentang pernyataan baru pemilik mereka, yang dirilis kurang dari satu jam sebelum pertandingan putaran kelima Piala FA di Luton Town. Pada pertandingan itu, Chelsea menang 3-2 dan mencapai perempat final.

Baca juga: Roman Abramovich Jual Chelsea!

Penulis :
Aries Setiawan