Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Menilik Bongkar Pasang Komposisi Timnas U-16 ala Fachri Husaini

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Menilik Bongkar Pasang Komposisi Timnas U-16 ala Fachri Husaini

Pantau.com - Pelatih tim nasional (Timnas) Indonesia U-16, Fachri Husaini masih belum menemukan komposisi terbaik untuk skuadnya.

Juru taktik kelahiran Lhokseumawe, Aceh tersebut masih terus melakukan bongkar-pasang pemain untuk mendapatkan formula ideal.

Tiga pemain seperti, Rendy Juliansyah, Fadillah Nur Rahman, serta Amiruddin Bagas dicoba yang menempati posisi baru. Fachri berusaha untuk memberikan peran baru untuk ketiganya pada latihan kedua di lapangan Stadion Atang Sutresna, Cijantung, Jakarta Timur pada 20 Februari hingga 5 Maret 2018.

Baca Juga: Lakukan TC, Ini Porsi Latihan 'Transisi Negatif' Garuda Asia

Rendy yang biasanya menempati posisi sebagai striker, diberi peran baru untuk menempati posisi gelandang serang. Meski begitu, hal tersebut tidak terlalu dipermasalahkan oleh Rendy. Terpenting baginya ialah tetap bisa memberikan kontribusi untuk skuad Garuda Asia.

“Saya tidak mempermasalahkan mau bermain di posisi apa, selama bisa membawa tim ini meraih kemenangan dan bisa mencetak gol, kenapa tidak,” ujarnya.

“Yang jelas, bisa memberikan kontribusi untuk tim ini buat saya merupakan nilai tambah sendiri,” lanjutnya.

Sementara itu, Fadillah yang biasa berposisi sebagai gelandang jangkar, kali ini ditarik sedikit ke belakang unuk menempati pos bek tengah. Meski sedikit agak canggung, ia mengaku mendapatkan motivasi lebih dari teman-teman serta Fakhir sendiri untuk mengemban tugas tersebut.

Tidak kalah unik, Amiruddin Bagas bersama kembarannya, Amiruddin Bagus posisinya ditukar oleh Fachri. Bagas yang biasa berperan sebagai striker, diganti dengan Bagus yang merupakan seorang winger kanan.

Fachri memiliki alasan sendiri melakukan bongkar-pasang posisi pemainnya. Ia menjelaskan, setiap pemain setidaknya harus bisa bermain di dua posisi.“Di tim yang saya latih ini, saya mencari pemain yang bisa dan mampu bermain di dua posisi berbeda serta berlainan. Karena ini merupakan tuntutan sepak bola modern. Pemain juga harus mengeksplorasi kemampuan dirinya sendiri. Saya yakin bahwa setiap individu pasti memiliki kelebihan,” paparnya.

Pemain muda itu akan menjalani beberapa turnamen penting, seperti Piala AFF U-16 2018 pada 30 Juli-1 Agustus 2018 di mana Indonesia menjadi tuan rumah dan yang terakhir Piala AFC U-16 2018 di Malaysia pada 20-30 September 2018.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta