
Pantau.com - Rifda Irfanaluthfi sukses mempersembahkan medali perak untuk kontingen Indonesia setelah bertanding di nomor floor exercise yang berlangsung di Hall D Kemayoran, Jakarta, Jumat, 24 Agustus 2018.
Rifda sendiri meraih medali perak Asian Games 2018 dengan mengumpulkan nilai 12.750. Dia harus mengakui keunggulan dari pesenam asal Korea Utara, Su Jong Kim yang meraih emas dengan perbedaan angka 75 poin, sementara medali perunggu menjadi milik pesenam Jepang, Shiho Nakaji, dengan raihan 12.600 poin.
Baca juga: Raih Perak, Rifda Irfanaluthfi buat Sejarah Baru
Pelatih senam artistik Indonesia, Eva Novalina Butar Butar mengungkapkan strategi yang digunakan Rifda Irfanaluthfi sehingga anak asuhnya berhasil meraih medali perak di Asian Games 2018.
Eva mengatakan bahwa ia bersama tim pelatih sengaja menaikkan dificculty untuk Rifda pada babak final senam lantai di Asian Games 2018.
"Pertama memang kami naikkan dificculty kami karena bertepatan dengan final ya, yang lain banyak gerakan mereka yang tidak masuk, jadi lebih kotor dibandingkan hari pertama. Hal ini menyebabkan peringkat 1, 2, 3 kemarin turun semua karena memang difficulty mereka dan koreografi mereka tidak masuk jadi poinnya turun, dan kita meningkatkan kesulitan jadi imbang," ujar Eva di Hall D Kemayoran, Jakarta, Jumat, (24/8/2018).
Baca juga: Rowing Sumbang 5 Medali, Ketum PODSI Klaim Sudah Sesuai Target
Eva menambahkan ciri khas koreo yang mampu ditampilkan Rifda, mampu menjadi pendongkrak nilai peraih medali Emas Sea Games 2017 ini.
"Komentar dari para juri dan tim pelatih itu, koreonya Rifda tidak ada yang bisa mengerti, jadi koreonya itu yang bisa menonjol dan mendongkrak dia naik," tambahnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi