Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Menang Lawan Ukraina, Spaletti Merasa Lega Bisa Lepas dari Tekanan

Oleh Yohanes Abimanyu
SHARE   :

Menang Lawan Ukraina, Spaletti Merasa Lega Bisa Lepas dari Tekanan
Foto: Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalleti (akun X resmi timans @azzurri)

Pantau - Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalleti mengaku dirinya bisa lepas dari tekanan besar selama 20 hari terakhirnya. Pasalnya, saat debut perdananya bersama timnas hanya mampu bermain 1-1 melawan Makedonia Utara.

"Lebih banyak ketenangan pikiran? Tentu saja, itu adalah tekanan total di kepala saya selama sekitar 20 hari terakhir, ada terlalu banyak hal untuk disadari meskipun para kolaborator hebat dari federasi telah membantu saya dalam segala hal,” kata Spalleti sebagaimana dilansir OA Sport, Rabu (13/9/2023).

Mantan Pelatih Napoli ini mengaku, malam ini anak asuh mampu menjinakkan tim tamu Ukraina yang memberikan peralawan pada pertandingan tersebut.

"Malam ini kita harus bahagia. Tidak mungkin untuk selalu bertahan di bawah sana, menekan dan bahkan tidak menerima umpan silang,” ujar Spalletti," ujarnya.

Spalleti menilai Urakina berhasil mencuri gol pada babak kedua Ukraina berhasil mecuri gol melalui serangan balik. Padahal, pemain memiliki peluang untuk mencetak gol tapi terbuat sia-sia.

“Hal yang sama terjadi sepanjang pertandingan, bahkan di babak kedua ketika mereka pandai melakukan serangan balik. Kami harus memiliki kualitas lebih untuk juga mencetak gol ketiga,” ungkapnya.

Selain itu, Spaletti memuji penampilan anak asuhnya yang bermain sangat ciamik dengan meraih 3 poin pada laga tersebut.

“Kami memiliki dua situasi di babak pertama dan dua bola dilemparkan ke area penalti di babak kedua. Malam ini tim memainkan sepakbola yang bagus dan tampil di lapangan dengan benar,” tandasnya.

Kemenangan Italia hadir berkat dua gol yang dicetak oleh Davide Frattesi, sedangkan Ukraina sempat membalas melalui Andriy Yarmolenko, demikian catatan UEFA.

Hasil ini membuat Italia menempati peringkat kedua klasemen sementara Grup C dengan raihan tujuh poin dari empat pertandingan, sedangkan Ukraina berada di posisi ketiga dengan poin sama namun memiliki selisih gol yang tidak lebih baik.

Secara statistik mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 66 persen penguasaan bola serta melepaskan total 20 tendangan lima di antaranya tepat sasaran.

Penulis :
Yohanes Abimanyu
Editor :
Yohanes Abimanyu