Pantau - Timnas Indonesia disarankan untuk mengadopsi taktik efektif dan kolektif kala menghadapi Guinea dalam laga playoff Olimpiade 2024, Kamis (9/5/2024) malam.
Guinea bukanlah lawan yang bisa dianggap remeh. Tim tersebut diperkuat oleh sejumlah pemain berkualitas yang telah merintis karier di klub-klub Eropa, seperti Saidou Sow (Strasbourg), Amadou Diallo (Rennes), Issiaga Camara (Nice), dan Ilaix Moriba (Getafe).
Meski demikian, pengamat sepak bola nasional, Erwan Hendarwanto menyatakan, Timnas Indonesia memiliki kemampuan untuk mengatasi perlawanan dari Guinea, terutama jika mereka bermain secara kolektif.
"Meskipun Guinea merupakan lawan yang tangguh, kita harus yakin bahwa para pemain kita memiliki potensi untuk meraih kemenangan," ungkap Erwan, Rabu (8/5/2024).
Erwan Hendarwanto menekankan pentingnya permainan kolektif dalam menghadapi Guinea, dengan mencontohkan gaya bermain yang efektif saat melawan Korea Selatan dan Australia.
"Bermain dengan kombinasi bola-bola pendek cepat dan memanfaatkan kerjasama tim yang solid akan membantu mengatasi keunggulan fisik dan postur lawan," jelasnya.
Meski demikian, lini belakang Timnas Indonesia menghadapi tantangan karena absennya dua bek andalan, Justin Hubner dan Rizky Ridho.
Justin Hubner berada di Jepang untuk membela klubnya, Cerezo Osaka. Sementara, Rizky Ridho mendapat skorsing dua pertandingan akibat kartu merah.
"Namun, kehadiran Alfeandra Dewangga dan kemungkinan Elkan Baggott untuk bergabung dengan tim dapat mengisi kekosongan tersebut," ujar Erwan.
"Semua pemain harus yakin bahwa mereka dapat memberikan kontribusi terbaik, dan tidak bergantung pada satu atau dua pemain saja," tambahnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
