
Pantau - Samuel Eto'o, presiden federasi sepakbola Kamerun, telah disanksi oleh FIFA dan dilarang beraktivitas selama 6 bulan.
Larangan ini membuatnya tidak diizinkan untuk menghadiri pertandingan tim nasional Kamerun, baik putra maupun putri, di semua kategori dan kelompok usia.
Baca Juga: Mantan Striker Barcelona Gantung Sepatu
"Larangan yang dijatuhkan kepada Tuan Eto'o mencegahnya menghadiri pertandingan yang melibatkan tim Kamerun." menurut pernyataan resmi FIFA.
Sanksi ini terkait dengan dua pelanggaran yang dilakukan Eto'o pada insiden di Piala Dunia U-20 Putri di Kolombia pada 11 September lalu, di mana Kamerun kalah dari Brasil dengan skor 3-1.
FIFA tidak merinci pelanggaran yang dilakukan Eto'o, namun ia diduga melanggar aturan disiplin terkait perilaku ofensif dan prinsip Fair Play FIFA, termasuk menyalahkan wasit.
Sanksi ini kembali menyoroti kontroversi yang menyelimuti Eto'o sejak menjabat sebagai presiden federasi sepakbola Kamerun.
Terakhir, dirinya terlibat ketegangan dengan pelatih Kamerun, Marc Brys, dalam sebuah pertemuan.
Baca Juga: Barcelona Bidik Mason Greenwood
Sebagai salah satu penyerang terbaik sepanjang masa, Eto'o telah membawa Kamerun tampil di empat edisi Piala Dunia dan meraih dua gelar Piala Afrika.
Di level klub, ia sukses di Barcelona dengan dua gelar Liga Champions dan tiga titel La Liga, serta meraih treble winners bersama Inter Milan. Sanksi ini tentu menjadi tantangan baru bagi Eto'o dalam karier kepemimpinannya di dunia sepakbola.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki