Pantau - Lima atlet pencak silat asal Jambi tampil di babak penyisihan cabang olahraga pencak silat pada hari ketujuh gelaran PON Bela Diri 2025 yang berlangsung di GOR Djarum, Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah.
Harapan Medali dari Tradisi Prestasi Pencak Silat Jambi
Ketua Kontingen Jambi, H AS Budianto, menyatakan bahwa dari sembilan pesilat yang dikirim, lima di antaranya turun bertanding di hari pertama pencak silat.
"Di hari pertama pertandingan cabang pencak silat PON Bela Diri di Kudus, Jambi menurunkan lima pesilatnya dari sembilan atlet yang diikutsertakan," ungkapnya.
Lima pesilat yang bertanding dalam babak penyisihan adalah:
- Welly Putra Wardana (kelas C putra) melawan I Kadek Wisnu Pradana dari Bali.
- M Riyo Fernando Sinaga (kelas B putra) menghadapi Fadli Akbar Tahabu dari Papua Barat Daya.
- Mujadilah (kelas A putri) melawan Dwi Anggraini dari Sumatera Barat.
- Encik Dynn Jeniarsih (kelas B putri) menghadapi pesilat dari Bangka Belitung.
- Zafi Arza (kelas H putra) melawan M Riziq Anugrah dari Sumatera Selatan.
Ketua kontingen berharap cabang pencak silat dapat menyumbang medali bagi Jambi, mengingat provinsi ini memiliki sejarah panjang dalam melahirkan pesilat andal yang masuk tim nasional.
Posisi Klasemen dan Peluang Jambi di Sisa Pertandingan
Secara keseluruhan, Kontingen Jambi mengirimkan 80 atlet yang bertanding di delapan cabang olahraga dalam ajang PON Bela Diri 2025.
Hingga hari ketujuh pelaksanaan, Jambi berada di posisi 15 besar dalam klasemen sementara perolehan medali.
Total sembilan medali telah diraih, terdiri dari:
- Empat medali perak: dua dari cabang judo, satu dari taekwondo, dan satu dari tarung derajat.
- Lima medali perunggu: tiga dari gulat, satu dari tarung derajat, dan satu dari taekwondo.
Empat cabang olahraga masih akan melanjutkan pertandingan, sementara empat lainnya telah menyelesaikan seluruh rangkaian kompetisi mereka di arena PON Bela Diri di Kudus.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
