
Pantau - Ketua Umum Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI), Budi Gunawan, menyatakan bahwa medali perak yang diraih Michael Julius Cezar di ajang Asian Youth Games (AYG) 2025 merupakan hasil nyata dari pembinaan atlet secara sistematis dan berjenjang.
"Prestasi ini adalah bukti nyata dari komitmen PB ESI dalam melakukan pembinaan atlet secara sistematis dan berjenjang," ungkap Budi Gunawan.
Ia menambahkan bahwa keberhasilan tersebut merupakan buah dari kerja keras, disiplin, dan pembangunan ekosistem kompetitif sejak tingkat akar rumput.
"Medali perak yang diraih Michael Julius Cezar di Asian Youth Games 2025 ini adalah buah dari kerja keras, disiplin, dan ekosistem kompetitif yang kami bangun dari tingkat akar rumput," tegasnya.
PB ESI Fokus Garap Atlet Muda, Indonesia Menuju Kekuatan Esports Global
Budi Gunawan menekankan bahwa capaian di AYG 2025 bukan akhir dari perjalanan, melainkan batu loncatan untuk pencapaian lebih besar di masa depan.
"Kami tidak akan berhenti di sini. Ini adalah momentum untuk terus bekerja keras menjadikan Indonesia sebagai kekuatan esports yang dominan di panggung dunia, sesuai dengan visi jangka panjang kita," ujarnya.
Capaian ini juga memperlihatkan efektivitas strategi PB ESI yang menempatkan pengembangan atlet muda sebagai prioritas utama.
Sebelumnya, Indonesia telah menunjukkan dominasinya di level dunia dan kawasan dengan menjadi Juara Umum Kejuaraan Dunia Esports IESF 2024 dan menyapu bersih medali emas di ASEAN Youth Esports Championship (AYESC) 2025.
Tampil Tangguh Sepanjang Turnamen, Michael Raih Perak untuk Indonesia
Michael Julius Cezar menunjukkan performa konsisten sepanjang babak penyisihan grup AYG 2025 dengan rekor tanpa kebobolan dalam empat pertandingan.
Ia melaju ke partai final dan menghadapi atlet esports asal Thailand, Sirawut Rungratsikul.
Dalam pertandingan penentuan, Michael harus mengakui keunggulan lawan dan menutup laga dengan kekalahan 0-3.
Pelatih Kepala Timnas Esports Indonesia, Richard Permana, memberikan apresiasi atas perjuangan Michael.
Ia menyebut cabang esports telah memberikan kontribusi yang membanggakan dalam perolehan medali Indonesia di ajang AYG 2025.
Medali perak yang diraih Michael turut menyumbang total raihan medali kontingen Indonesia hingga penutupan AYG 2025 pada Jumat, 31 Oktober.
Indonesia mengoleksi total 28 medali yang terdiri dari:
- 4 medali emas
- 6 medali perak
- 18 medali perunggu
Capaian tersebut menempatkan Indonesia di peringkat ke-15 klasemen akhir AYG 2025.
- Penulis :
- Aditya Yohan










