
Pantau.com - Indonesia menjadi tuan rumah turnamen Bola Voli Persahabatan Antar Negara (Asian Peace Cup 2019) yang diikuti oleh Indonesia, Vietnam, Korea Selatan, dan Korea Utara. Dalam ajang Asian Peace Cup yang berlangsung di Hall Pertamina Simprug, Jakarta, pada 23-25 Juni 2019, dimulai dengan mempertemukan Indonesia melawan Korea Selatan.
Menanggapi hal ini Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman mengatakan bahwa pada laga hari Minggu (23/6/19) adalah pertandingan bola voli Asian Peace Cup yang bertujuan untuk merekonsiliasi hubungan Korea Selatan dan Korea Utara.
Baca juga: Ini Daftar Pemain Proliga Lengkap
“Kami menyambut gembira inisiatif bersama antara Korsel dan Indonesia yg diprakasai oleh KONI pusat. Dimana awalnya adalah bagaimana kita ikut serta dalam perdamaian melalui olahraga, khususnya bola voli. Ternyata gagasan ini disambut baik oleh semua negara yg ada di asean khususnya, dan kami disupport oleh negara-negara sahabat, terutama Korea Selatan, Korea Utara, dan Vietnam,” ujar Suratman di Hall Pertamina Simprug, Jakarta, Minggu (23/6/2019).
Tono mengatakan jika turnamen ini lebih kepada pertandingan persahabatan bukan kepada perolehan pialanya. Tapi ia menegaskan jika dengan ini Indonesia memiliki konstribusi untuk persatuan Korea.
“Sehingga hari ini kita bisa menyaksikan pertandingan persahabatan dan kita sebut asean peace cup. Yang kita butuhkan bukan pialanya tapi yang kita butuhkan ikut serta Indonesia lewat atau supaya perdamaian yang sekarang sedang dirintis oleh kedua negara, Indonesia ikut berkontribusi, melalui atau dan melalui KONI,” tambahnya.
Ketika ditanya mengenai kesempatan cabor lain, Suratman mengatakan jika ada kemungkinan untuk itu. Hanya saja dari semua cabor yang paling memungkinkan adalah cabor Voli untuk persahabatan ini.
Baca juga: Jadwal Proliga 2019 di Inews TV
“Kami mencoba untuk cabang-cabang yang dipertandingkan adalah cabang-cabang tim yaitu sepak bola, baseball, softball. mereka menawarkan voli, softball, baseball, dan sepakbola tapi yang paling mungkin voli dan baseball,” ungkapnya.
“Setelah ini kita juga diminta untuk menyelenggarakan pada Oktober di Korea Utara, dimana KONI selaku ketua panitia tapi tempatnya di Korea Utara. Kami menyambut baik dan ini adalah awal dari nilai persahabatan yang kita bangun,” sambungnya.
Sekedar info untuk Indonesia sendiri pada turnamen ini belum menggunakan pemain timnas, karena seleksi untuk timnas sendiri baru akan mulai awal Juli. Dan yang menjadi Wakil Indonesia adalah tim voli putra yakni Bhayangkara Samator dan Tim Putri Popsivo plus, dimana mereka
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi