
Pantau.com - Juara dunia kelas welter yang tak pernah menelan kekalahan, Errol Spence, dikenai dakwaan mengemudi dalam keadaan mabuk yang memicu kecelakaan mobil mengerikan pekan lalu.
Spence terlontar dari mobil Ferrari yang dikendarainya ketika dia hilang kendali dalam kecepatan tinggi tak lama sebelum pukul 3.00 dini hari Kamis 10 Oktober 2019 pekan lalu.
Mobil miliknya sampai keluar dari jalur dan bergulingan beberapa kali. Dia menjalani perawatan di rumah sakit untuk koyakan pada wajahnya, kata manajemennya pekan lalu. Mereka memperkirakan Spence akan segera pulih total.
Baca juga: Hugo Sentillan Meninggal Dunia Usai Pingsan di Atas Ring Tinju
Petinju berusia 29 tahun yang tinggal di daerah DeSoto, Dallas, didakwa melanggar ketentuan tidak boleh berkendara dalam keadaan mabuk (DWI), lapor Dallas Morning News.
Polisi menyatakan karena kecelakaan itu hanya melibatkan satu mobil, maka mereka tidak akan merilis kecepatan Ferrari saat kecelakaan itu terjadi.
Spence, bulan lalu menyatukan gelar juara dunia kelas welter versi WBC dan IBF setelah menang angka atas rekan senegaranya Shawn Porter di Los Angeles, sehingga menaikkan rekornya 26-0 yang 21 di antaranya kemenangan KO. Spence adalah perempatfinalis kelas welter Olimpiade London 2012 sebelum melakukan debut professionalnya pada 2012 dan memenangkan gelar juara dunia pertamanya, versi IBF, dengan meng-KO petinju Inggris Kell Brook di Inggris pada 2017.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta