
Pantau - Merawat kendaraan lebih dari sekadar mencuci atau mengisi bahan bakar tepat waktu. Salah satu aspek penting adalah mengganti suku cadang sesuai jadwal untuk menjaga performa mobil tetap optimal.
Berdasarkan data yang dihimpun dari berbagai sumber, Seasa (4/2/2025), komponen kendaraan memiliki usia pakai tertentu yang perlu diperhatikan agar tidak menurunkan kinerja.
Mengabaikan penggantian suku cadang dapat menyebabkan kerusakan serius, berujung pada biaya perbaikan yang besar.
Beberapa komponen vital seperti oli mesin, kampas rem, dan ban memiliki peran krusial untuk kenyamanan dan keselamatan berkendara.
Baca juga: Jangan Lewatkan! Ini Komponen Wajib Diperiksa Usai Setahun Pakai Mobil Baru
Artikel ini akan mengulas daftar suku cadang yang wajib diganti, serta waktu ideal penggantiannya.
Setiap komponen kendaraan dirancang dengan masa pakai tertentu, di mana penggantian tepat waktu bisa mencegah kerusakan lebih lanjut.
Contohnya, kampas rem yang aus dapat merusak cakram rem dan memperbesar biaya perbaikan.
Penggantian suku cadang rutin juga dapat mencegah kecelakaan akibat kerusakan komponen seperti rem, ban, atau busi.
Baca juga: Cara Perpanjang Umur Aki Mobil, Hindari Kerusakan Dini
Beberapa suku cadang, seperti oli mesin, harus diganti setiap 5.000-10.000 km untuk mencegah mesin aus.
Selain oli mesin, filter oli, kampas rem, aki, dan busi juga masuk dalam daftar suku cadang yang wajib diganti.
Ban perlu diperiksa secara berkala, terutama jika alur ban sudah menipis atau usia pemakaian lebih dari 3 tahun.
Frekuensi penggantian suku cadang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti jarak tempuh dan kondisi penggunaan kendaraan.
Baca juga: Ini Komponen Mobil Matic yang Rentan Rusak dan Bagaimana Cara Merawatnya
Kebiasaan mengemudi, seperti melalui jalan bergelombang atau kemacetan, dapat mempercepat keausan beberapa komponen.
Mengabaikan penggantian suku cadang bisa berdampak pada efisiensi bahan bakar dan bahkan meningkatkan risiko kecelakaan.
Filter udara yang kotor atau radiator coolant yang usang dapat menyebabkan masalah serius pada mesin jika tidak diganti tepat waktu.
Kelalaian dalam mengganti suku cadang berpotensi merugikan, baik dari sisi biaya perbaikan maupun keselamatan pengemudi.
- Penulis :
- Sofian Faiq