Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Mudik

H-10 Lebaran, 157.909 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

H-10 Lebaran, 157.909 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
Foto: Petugas Jasa Marga membantu pengendara dalam melakukan transaksi di gerbang tol. (ANTARA/Jasa Marga)

Pantau - Sebanyak 157.909 kendaraan tercatat meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H-10 libur Idul Fitri 1446H/2025. Angka itu terkumpul per periode Jumat (21/3/2025) sebagaimana catatan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.

Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung), GT Cikupa (menuju arah Merak), dan GT Ciawi (menuju arah Puncak).

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengungkapkan itu di Jakarta, Sabtu (22/3/2025).

Jika dibandingkan dengan periode libur Idul Fitri 2024, total volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 37,1 persen (115.141 kendaraan).

Baca juga: Pemudik dengan Kapal Pelni Tembus 226 Ribu Orang di H-9, Batam-Belawan Ruas Paling Padat

Distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek mayoritas tercatat menuju ketiga arah, yaitu mayoritas sebanyak 70.800 kendaraan (44,8 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung). Sebanyak 51.505 kendaraan (32,6 persen) menuju arah Barat (Merak). Sisanya, 35.604 kendaraan (22,5 persen) menuju arah Selatan (Puncak).

Lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek berjumlah 34.726 kendaraan. Angka ini meningkat sebesar 10,6 persen dari lalu lintas normal.

Untuk lalu lintas menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang tercatat berjumlah 36.074 kendaraan. Angka ini lebih rendah 4,8 persen dari lalu lintas normal.

Total lalu lintas menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 70.800 kendaraan. Ini meningkat sebesar 2,2 persen dari lalu lintas normal.

Baca juga: Pelita Air Lakukan Inspeksi Keselamatan untuk Mudik Lebaran yang Aman dan Nyaman

Begitu juga dengan lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 51.505 kendaraan. Angka ini meningkat 0,5 persen dari lalu lintas normal.

Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 35.604 kendaraan. Ini masih lebih rendah 6,1 persen dari lalu lintas normal.

Para pengguna jalan dihimbau Lisye Octaviana untuk menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi waktu puncak.

"Hindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi waktu puncak, yaitu arus mudik Idul Fitri 2025 pada Jumat, 28 Maret 2025, sedangkan puncak arus balik Idul Fitri 2025 yaitu pada Minggu, 6 Maret 2025 yang bertujuan untuk menghindari penumpukan kendaraan di titik-titik favorit. Kami juga mengimbau masyarakat untuk mengunduh mobile app Travoy, untuk memudahkan pengguna jalan dalam merencanakan perjalanan mudik," imbuh Lisye.

Baca juga: 5 Hal yang Wajib Dilakukan Sebelum Meninggalkan Rumah untuk Mudik ke Kampung Halaman

Penulis :
Ahmad Munjin