billboard mobile
HOME  ⁄  Pantau Mudik

Sistem Satu Arah Diterapkan di Jalur Wisata Dieng Selama Libur Lebaran

Oleh Pantau Community
SHARE   :

Sistem Satu Arah Diterapkan di Jalur Wisata Dieng Selama Libur Lebaran
Foto: Rekayasa lalu lintas diberlakukan untuk mencegah kemacetan dan gangguan keamanan selama libur Lebaran di kawasan wisata Dieng.

Pantau - Polres Wonosobo memberlakukan sistem satu arah di jalur menuju kawasan wisata Dieng, Jawa Tengah, selama masa libur Lebaran 2025.

Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan serta gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di jalur yang dikenal padat saat musim liburan.

Kapolres Wonosobo, AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, menyatakan kebijakan ini bertujuan menjamin keamanan dan kenyamanan pengunjung di kawasan yang dikenal sebagai "Negeri di Atas Awan".

"Pengamanan dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas dan potensi gangguan keamanan di lokasi wisata," ujar Kapolres.

Penempatan Personel dan Fasilitas Pendukung

Personel kepolisian ditempatkan di sejumlah titik strategis guna mengatur arus lalu lintas, memberikan imbauan kepada wisatawan, serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan.

Kepadatan arus lalu lintas disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kendaraan yang melambung ke jalur berlawanan, kendaraan mogok karena tidak kuat menanjak, serta wisatawan yang berhenti di gardu pandang untuk melihat matahari terbit antara pukul 05.00 hingga 07.00 WIB.

Sebagai antisipasi, mobil derek disiagakan di Pos Polisi Gardu Pandang, dan ganjal ban disediakan bagi kendaraan yang kesulitan menanjak.

Rekayasa Lalu Lintas dan Respons Wisatawan

Satlantas Polres Wonosobo bekerja sama dengan Satlantas Polres Banjarnegara dalam pelaksanaan sistem satu arah.

Kendaraan dari arah Wonosobo yang tiba di pertigaan Dieng diarahkan ke jalur kiri dan dilarang belok kanan.

Rekayasa lalu lintas diberlakukan secara situasional berdasarkan laporan dari petugas di lapangan.

AKP Bambang A.S. dari Satbinmas Polres Wonosobo turut mengimbau wisatawan untuk memarkir kendaraan di kantong parkir dan tetap tertib dalam berlalu lintas.

Seorang wisatawan bernama Ida dari Bangka Belitung mengapresiasi kinerja polisi yang dianggap ramah, aktif mengingatkan pengunjung, menjaga barang bawaan, dan mengatur lalu lintas sejak pukul 03.00 WIB dengan menggunakan megafon.

Menjelang siang, arus kendaraan menuju Dieng semakin padat sehingga sistem buka tutup jalan diberlakukan secara situasional.

Kapolres menegaskan seluruh upaya ini bertujuan menciptakan perjalanan yang aman dan nyaman bagi seluruh wisatawan.

"Keberhasilan pengamanan sangat bergantung pada kesadaran dan kerja sama masyarakat," tegasnya.

Seluruh pengguna jalan diimbau untuk mematuhi aturan lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan demi kelancaran bersama.


 

Penulis :
Pantau Community