
Pantau - Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Purbalingga, AKP Kumala Enggar Anjarani, mengimbau para pemilir tujuan Jakarta yang melewati jalur Purbalingga–Pemalang untuk meningkatkan kewaspadaan saat berkendara karena kondisi jalan yang berkelok, bertanjakan, dan licin saat hujan.
Ia mengingatkan pengendara untuk mengecek kondisi kendaraan sebelum melintas dan menghindari muatan berlebih.
"Kami mengimbau pengendara untuk mengecek kondisi kendaraannya dan tidak membawa muatan berlebih agar tidak berisiko saat menanjak. Selain itu, kondisi jalan juga licin saat hujan, sehingga harus tetap waspada dan menjaga jarak aman".
Volume Kendaraan Meningkat, Pengalihan Arus Dilakukan
Arus kendaraan dari Purbalingga menuju Tol Pemalang mulai padat sejak H+4 Lebaran, yakni Sabtu (5/4/2025), dan diperkirakan akan mencapai puncaknya hingga Senin (7/4/2025).
Kepadatan ini turut dipengaruhi oleh kebijakan one way nasional yang mulai diberlakukan oleh Korlantas Polri pada Minggu (6/4/2025) pukul 09.00 WIB.
Hingga saat ini, belum terjadi kecelakaan di jalur tersebut, terutama di tanjakan Bayeman, Kecamatan Karangreja, yang dikenal cukup rawan.
Diduga karena arus kendaraan padat, pengendara menjadi lebih berhati-hati.
Anggota Polres Purbalingga disiagakan di sejumlah titik untuk membantu pemilir yang mengalami kendala teknis pada kendaraannya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Purbalingga, Raditya Widayaka, menyebut peningkatan arus milir sudah terlihat sejak Sabtu (5/4/2025), seiring berakhirnya masa cuti bersama dan libur Lebaran.
Selain karena faktor waktu libur, peningkatan juga terjadi akibat pengalihan arus dari jalur selatan Jateng oleh Polresta Banyumas guna menghindari kemacetan di jalur Ajibarang–Bumiayu.
"Namun kami tidak ada penghitungan jumlah kendaraan yang keluar dan masuk Purbalingga. Kami dan Satlantas Polres Purbalingga hanya mengamati bersama, memang ada peningkatan, tapi kami tidak melaksanakan penghitungan karena Purbalingga hanya lintasan".
Kasatlantas Polresta Banyumas, Kompol Harman R Sitorus, menjelaskan pengalihan arus dari Yogyakarta tujuan Jakarta dilakukan di Simpang Buntu, Kemranjen, dan dialihkan ke arah Sokaraja menuju jalur Purbalingga–Tol Pemalang.
Ia menambahkan, pengalihan arus milir bisa kembali diberlakukan pada H+5 Lebaran jika volume kendaraan di Ajibarang–Bumiayu kembali melonjak.
Jika situasi mendesak, sistem satu arah lokal juga bisa diterapkan di ruas Ajibarang–Bumiayu.
"Hingga siang ini arus kendaraan yang melintas di Ajibarang masih terpantau ramai lancar".
- Penulis :
- Pantau Community