
Pantau - Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menuturkan, nama pasangan capres dan cawapres 2024 versi Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tinggal diputuskan bersama antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
"Bagus, tinggal diputuskan saja bersama Gus Imin sesuai dengan diktum kerjasama politik," ujar Jazilul, Minggu (30/4/2023).
Jazilul mengatakan, duet Prabowo-Cak Imin akan pasti terjadi. Menurutnya, hal ini terlihat dari keakraban kedua pimpinan parpol tersebut.
"Hemat saya, dari pertemuan terakhir Pak Prabowo dan Gus Imin itu sudah pasti. Coba lihat aja bahasa tubuhnya, kalau nggak pasti ya tidak seakrab ini, wong jalan terus harga pastinya," kata Jazilul.
Tidak hanya itu, menurutnya jika tidak ada kepastian untuk berpasangan maka PKB tidak akan melanjutkan dengan Gerindra.
"Intinya, lihat aja kalau nggak berpasangan berarti nggak dilanjutkan. nyatanya sampai hari ini lanjut kok..! Gitu aja kok repot!" tuturnya.
Namun Jazilul mengatakan ia hanya bisa menilai Cak Imin sebagai cawapres mendampingi Prabowo dari bahasa tubuh. Sementara keputusan akhir kata Jazilul tetap ditangan Prabowo dan Cak Imin.
"Iya (Cak Imin cawapres), saya hanya bisa baca dari bahasa tubuhnya. Kepastiannya tergantung pengumuman resmi dari Pak Prabowo dan Gus Imin," ujar Jazilul.
"Bagus, tinggal diputuskan saja bersama Gus Imin sesuai dengan diktum kerjasama politik," ujar Jazilul, Minggu (30/4/2023).
Jazilul mengatakan, duet Prabowo-Cak Imin akan pasti terjadi. Menurutnya, hal ini terlihat dari keakraban kedua pimpinan parpol tersebut.
"Hemat saya, dari pertemuan terakhir Pak Prabowo dan Gus Imin itu sudah pasti. Coba lihat aja bahasa tubuhnya, kalau nggak pasti ya tidak seakrab ini, wong jalan terus harga pastinya," kata Jazilul.
Tidak hanya itu, menurutnya jika tidak ada kepastian untuk berpasangan maka PKB tidak akan melanjutkan dengan Gerindra.
"Intinya, lihat aja kalau nggak berpasangan berarti nggak dilanjutkan. nyatanya sampai hari ini lanjut kok..! Gitu aja kok repot!" tuturnya.
Namun Jazilul mengatakan ia hanya bisa menilai Cak Imin sebagai cawapres mendampingi Prabowo dari bahasa tubuh. Sementara keputusan akhir kata Jazilul tetap ditangan Prabowo dan Cak Imin.
"Iya (Cak Imin cawapres), saya hanya bisa baca dari bahasa tubuhnya. Kepastiannya tergantung pengumuman resmi dari Pak Prabowo dan Gus Imin," ujar Jazilul.
- Penulis :
- khaliedmalvino