Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Janji Ganjar bakal Beri Subsidi Tekan Harga Tiket Pesawat Mahal

Oleh Firdha Riris
SHARE   :

Janji Ganjar bakal Beri Subsidi Tekan Harga Tiket Pesawat Mahal
Foto: Capres Ganjar Pranowo. (Sumber: tangkapan layar)

Pantau - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berjanji bahwa dirinya akan memberi subsidi untuk menekan harga tiket pesawat yang mahal, terutama dari dan ke bagian timur Indonesia.

"Di daerah remote (terpencil) itu memang mesti ada perlakuan khusus. Maka, perlakuan khusus itu bisa bermacam-macam, ya, termasuk memberikan subsidi angkutan," kata Ganjar, di Stadion Golo Dukal, seperti dilansir Antara, Jumat (26/1/2024).

Lebih lanjut, Ganjar menyatakan sudah berdiskusi dengan banyak pihak terkait persoalan harga tiket pesawat mahal. Oleh karena itu, ia siap menampung aspirasi bila ada masukan dari masyarakat luas.

"Maka, ini yang penting hari ini yang kita pikirkan," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Senin (8/1), Ganjar mengatakan bahwa pemerintah daerah juga dapat memberikan insentif. Hal ini agar harga tiket pesawat bisa murah, sehingga banyak wisatawan ke destinasi pariwisata di bagian timur Indonesia.

"Jadi, beberapa daerah yang hari ini ingin mendapatkan tempat atau destinasinya dikunjungi orang, dia membuat event (acara)," ujarnya.

"Beberapa daerah karena belum ada penerbangan yang rutin, belum sehat kembali, mesti diberikan insentif. Apa? Daerahnya memberikan subsidi," lanjutnya.

Tidak hanya itu, Ganjar mencontohkan insentif untuk penerbangan murah pernah dilakukan saat ia menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng).

Berdasarkan data yang dihimpun melalui situs web perjalanan wisata pukul 16.42 WITA, harga tiket pada hari Minggu (28/1) dengan rute Jakarta-Jayapura paling rendah Rp4.264.000,00 dan paling mahal Rp5.816.100,00.

Sedangkan, Jakarta-Sorong paling rendah Rp2.637.300,00 dan paling mahal Rp4.242.200,00. Rute Jakarta-Kupang paling rendah Rp1.732.400,00 dan paling mahal Rp4.158.661,00.

Sebagai informasi, masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Untuk debat telah dilaksanakan empat kali yakni Selasa (12/12), Jumat (22/12), Minggu (7/1), dan Minggu (21/1).

Adapun debat terakhir atau kelima akan dilaksanakan pada Minggu (4/2/2024). Sementara, pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.

(Laporan: Jihan Susmita Dewi)
 

Penulis :
Firdha Riris