Pantau - Kurang lebih 2.119 personel TNI disiapkan untuk pengamanan Pemilu 2024 di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Bahkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) TNI AL pun turut dikerahkan untuk mendukung pelaksanaan distribusi logistik Pemilu 2024.
"Jika distribusi ke sejumlah pulau, butuh kerja sama untuk kirim logistik pemilu, salah satunya dengan menyiapkan KRI," kata Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VII, Laksma I Putu Darjatna, seperti dilansir Antara, Kamis (1/2/2024).
Namun, jika untuk distribusi ke pulau-pulau terdekat, pihaknya akan memanfaatkan personel yang ada. Selain itu, secara umum TNI AU di Lanud El Tari Kupang juga siaga satu dengan personel dan alutsista yang ada.
"Kami siapkan juga pesawat dan helikopter. Jika dibutuhkan berapa saja, kami akan terjunkan untuk distribusi logistik," kata Danlanud El Tari Kupang, Marsma Djoko Hadipurwanto.
Adapun 2.119 personel TNI yang akan diterjukan itu terdiri dari secara keseluruhan untuk Korem 161/Wira Sakti sebanyak 1.819 personel. Hal ini disampaikan disela-sela apel gelar pasukan pengamanan Pemilu di Lapangan Korem 161/Wira Sakti Kupang yang diikuti oleh sejumlah personel TNI AD, TNI AU, dan TNI AL.
Selain personel yang disiapkan, sejumlah alutsista, baik darat, laut, maupun udara, sudah siap untuk mendukung pelaksanaan Pemilu di NTT.
"Apel gelar pasukan bersama yang dilakukan ini juga untuk memastikan bahwa seluruh unsur TNI di wilayah NTT siap untuk menyukseskan pelaksanaan pesta demokrasi," kata Komandan Korem (Danrem) 161/Wira Sakti, Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang.
Lebih lanjut, dalam rapat bersama dengan seluruh pemangku kepentingan di daerah itu, lanjut dia, telah memetakan daerah-daerah terpencil mana saja yang membutuhkan alutsista TNI dalam hal distribusi logistik. Menurutnya, KPU Provinsi NTT telah mengajukan surat sehingga KRI dan helikopter yang bisa mendistribusikan logistik Pemilu 2024.
Sebelumnya, KPU RI mengumumkan peserta Pemilu 2024 sebanyak 18 partai politik nasional, yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.
Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.
Selain itu, pemilu anggota legislatif (pileg) juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.
Sebagai informasi, masa kampanye pemilu ditetapkan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Untuk debat telah dilaksanakan empat kali yakni Selasa (12/12), Jumat (22/12), Minggu (7/1), dan Minggu (21/1).
Adapun debat terakhir atau kelima akan dilaksanakan pada Minggu (4/2/2024). Sementara, pemungutan suara dijadwalkan pada tanggal 14 Februari 2024.
(Laporan: Jihan Susmita Dewi)
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris
