Pantau - Gubernur Banten terpilih, Andra Soni, merayakan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2024 bersama ratusan anggota Komunitas Area Disabilitas (Koreda) Provinsi Banten. Acara ini bertujuan untuk memperkuat kesadaran para penyandang disabilitas tentang pentingnya tidak menyerah meski menghadapi keterbatasan.
"Melalui momentum ini, saya ingin teman-teman menyamakan persepsi bahwa keterbatasan bukan alasan untuk menyerah atau mengambil jalan pintas yang tidak semestinya," kata Andra Soni dalam keterangan tertulisnya di Serang, Minggu (15/12/2024).
Andra Soni juga berpesan agar para penyandang disabilitas tetap semangat dalam menjalani hidup, meskipun dengan segala keterbatasan yang ada.
Baca Juga:
Andra Soni Temui Prabowo di Istana: Bahas Kolaborasi untuk Indonesia Maju
Ketua Koreda Banten, Nur Hadi Asmara, mengungkapkan bahwa acara yang diadakan pada Sabtu (14/12) ini merupakan bagian dari peringatan Hari Disabilitas Internasional yang sebenarnya jatuh pada 3 Desember. Pada kesempatan ini, mereka juga berharap pemerintah daerah dapat meningkatkan kesejahteraan penyandang disabilitas, salah satunya dengan membentuk Unit Layanan Disabilitas (ULD).
"Koreda berharap pada 2025 Banten bisa menjadi provinsi yang ramah disabilitas. Kami juga berharap pemerintah bisa mewajibkan sektor swasta untuk menyerap tenaga kerja disabilitas minimal satu persen, dan dua persen untuk instansi atau perusahaan negara," ujar Nur Hadi.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Banten, Septo Kalnadi, berjanji akan segera membentuk ULD untuk mengimplementasikan amanat undang-undang terkait.
"Insya Allah, dengan adanya pertemuan ini, kami akan segera membentuk ULD, sebagai langkah nyata dalam implementasi aturan yang ada," ucapnya.
Selain itu, dalam acara ini, komunitas juga meluncurkan produk brand Koreda Apparel, yang desainnya dibuat oleh penyandang down syndrome melalui ruang kelas karya yang ada di perkumpulan tersebut.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
