
Pantau - Pemerintah terus mematangkan persiapan mudik Lebaran 2025 agar perjalanan masyarakat lebih aman dan nyaman. Sejumlah kebijakan strategis telah disepakati, mulai dari penyesuaian libur sekolah, diskon tarif tol, hingga memastikan stok pangan tetap aman.
Baca juga: Dukung Kelancaran Mudik Lebaran 2025, ASDP Berikan 1.060 Tiket Kapal Gratis di 9 Lintasan
Kesepakatan ini diambil dalam rapat tingkat menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno di kantor Kemenko PMK, Rabu (5/3/2025). Salah satu kebijakan utama yang disepakati adalah memajukan libur sekolah dan madrasah dari semula 26 Maret menjadi 21 Maret hingga 8 April 2025.
"Rentang waktu yang lebih panjang ini diharapkan dapat mengurangi risiko penumpukan di jalur mudik maupun arus balik," ujar Pratikno dalam keterangannya.
Selain itu, Aparatur Sipil Negara (ASN) mendapatkan fleksibilitas kerja berdasarkan Surat Edaran Menpan RB No 2 Tahun 2025. ASN dapat menerapkan sistem Flexible Working Arrangement (FWA) pada 24-27 Maret 2025 untuk mengurangi kepadatan arus mudik.
Mudik Gratis dan Kesiapan Infrastruktur
Pemerintah juga memastikan kesiapan transportasi darat, laut, dan udara, termasuk penyelenggaraan mudik gratis. Program ini akan dikelola melalui platform terpadu Kementerian Perhubungan agar distribusi penumpang lebih merata.
"Kita akan meluncurkan platform terpadu mudik gratis untuk memastikan tidak ada bus yang kelebihan atau kekurangan penumpang," kata Pratikno.
Baca juga: Libur Sekolah di Awal Ramadan 2025 Resmi Ditetapkan, Ini Jadwal Lengkapnya
Selain itu, pemerintah telah mengecek kesiapan infrastruktur jalan, jembatan, serta mengantisipasi potensi bencana seperti banjir dan longsor. Basarnas dan BNPB telah disiagakan di titik-titik rawan dengan dukungan alat berat dan tim tanggap darurat.
Diskon Tol dan Stok Pangan Aman
Dari sisi tarif transportasi, pemerintah telah menyiapkan skema diskon tarif tol dan penyesuaian harga tiket pesawat guna mengurangi kepadatan di tanggal-tanggal tertentu.
Sementara itu, sektor pangan juga menjadi perhatian utama. Kepala Badan Pangan Nasional memastikan stok pangan mencukupi menjelang Lebaran dan inflasi tetap terkendali.
"Stok pangan cukup berlimpah dan inflasi rendah. Kemenkes juga bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk memastikan kesehatan sopir angkutan umum demi keselamatan penumpang," jelas Pratikno.
Pemerintah daerah juga diminta berperan aktif dalam menyiapkan rest area dan meningkatkan layanan bagi pemudik. Selain itu, objek wisata turut dipersiapkan untuk memberikan fasilitas liburan yang nyaman bagi masyarakat selama Idul Fitri 2025.
- Penulis :
- Khalied Malvino
- Editor :
- Khalied Malvino