Pantau - Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga menyoroti isu perihal usulan agar Anies Baswedan merekrut pasangan cawapres dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
Ia mencontohkan, bagaimana nasib Megawati Soekarnoputri dalam Pilpres 2004 yang memilih Hasyim Muzadi sebagai pasangannya kala itu.
"Tak ada jaminan cawapres dari NU dengan sendirinya pasangan itu akan menang. Ini terbukti pada Pilpres 2004 lalu," katanya saat dihubungi, Selasa (28/3/2023).
Baca Juga: Teka-teki Siapa Pendamping Anies di Pilpres 2024 Mulai Terungkap
Jamiluddin berpendapat, Anies sebaiknya menggaet pasangan yang berasal dari kalangan nasionalis. Hal ini, menurutnya, untuk menepis isu politik identitas yang kerap menyerangnya.
"Sebaiknya ia didampingi dari kalangan nasionalis, agar pasangan ini dapat menjangkau pemilih yang agamis dan nasionalis," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengaku ada saran dari politisi senior Partai Golkar, Jusuf Kalla (JK) perihal kriteria cawapres untuk Anies Baswedan.
Baca Juga: Ada Anies Baswedan, Golkar Disebut Bermain Akrobat Politik Usai Bukber Bareng NasDem
Ia menyebut, salah satu kriteria yang diusulkan JK yakni merupakan tokoh berlatar belakang NU karena Anies dinilai tak cukup kuat di kalangan tersebut.
"Di Jateng dan Jatim kan basis NU ya, artinya dari wilayah itu yang dari NU. Sehingga kalau Mas Anies ingin menang harus pikirkan orang dari wilayah itu," ungkap Ali.
Ia mencontohkan, bagaimana nasib Megawati Soekarnoputri dalam Pilpres 2004 yang memilih Hasyim Muzadi sebagai pasangannya kala itu.
"Tak ada jaminan cawapres dari NU dengan sendirinya pasangan itu akan menang. Ini terbukti pada Pilpres 2004 lalu," katanya saat dihubungi, Selasa (28/3/2023).
Baca Juga: Teka-teki Siapa Pendamping Anies di Pilpres 2024 Mulai Terungkap
Jamiluddin berpendapat, Anies sebaiknya menggaet pasangan yang berasal dari kalangan nasionalis. Hal ini, menurutnya, untuk menepis isu politik identitas yang kerap menyerangnya.
"Sebaiknya ia didampingi dari kalangan nasionalis, agar pasangan ini dapat menjangkau pemilih yang agamis dan nasionalis," imbuhnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengaku ada saran dari politisi senior Partai Golkar, Jusuf Kalla (JK) perihal kriteria cawapres untuk Anies Baswedan.
Baca Juga: Ada Anies Baswedan, Golkar Disebut Bermain Akrobat Politik Usai Bukber Bareng NasDem
Ia menyebut, salah satu kriteria yang diusulkan JK yakni merupakan tokoh berlatar belakang NU karena Anies dinilai tak cukup kuat di kalangan tersebut.
"Di Jateng dan Jatim kan basis NU ya, artinya dari wilayah itu yang dari NU. Sehingga kalau Mas Anies ingin menang harus pikirkan orang dari wilayah itu," ungkap Ali.
- Penulis :
- Aditya Andreas
