Pantau Flash
HOME  ⁄  Politik

Jokowi Beberkan Tak Ada Bahas Pilpres saat Bertemu Ganjar Pranowo di Istana

Oleh khaliedmalvino
SHARE   :

Jokowi Beberkan Tak Ada Bahas Pilpres saat Bertemu Ganjar Pranowo di Istana
Pantau - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membeberkan isi pertemuan dengan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo di Istana Kepresidenan kemarin. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menuturkan hanya membahas terkait Candi Borobudur.

"Oh, kemarin rapat mengenai Borobudur, mengenai Borobudur. Borobudur mau kita revitalisasi, kami ingin melakukan rehab total sehingga perlu rapat dengan Gubernur Jawa Tengah, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, (DIY), dan Bupati Magelang," kata Jokowi di kantor BPKP, Jakarta Timur, Rabu (14/6/2023).

Ketika ditanya soal makan malam dengan Ganjar, Jokowi lalu menyebut momen tersebut terjadi pekan lalu.

"Oh, kalau makan malam itu minggu yang lalu," ujar Jokowi.

Saat disinggung soal urusan politik, Jokowi tak menjawab kabar tersebut saat pertemuan dengan Ganjar. Jokowi lalu menyebut soal politik dan Pilpres 2024 silakan ditanyakan ke Ganjar dan PDI Perjuangan (PDIP).

"Tanyakan Pak Ganjar sama PDI Perjuangan," ujar Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Gubernur Jawa Tengah sekaligus bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo ke Istana Kepresidenan guna membahas penataan kawasan Candi Borobudur dalam rapat terbatas (ratas) bersama sejumlah menteri.

Ganjar terlihat masuk dan keluar dari pintu samping Sekretariat Negara atau pintu yang berbeda dari sejumlah menteri yang hadir pada rapat tersebut, antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dan Menteri Agama (Menag)Yaqut Cholil Qoumas.

“Membereskan Borobudur tentu 2024 kan mesti selesai, jadi tadi ada Pak Menko Maritim dan Investasi menyampaikan soal kelembagaan sebaiknya tunggal. Lalu peran antar-seluruh tingkatan baik pusat, provinsi, kabupaten,” kata Ganjar saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (13/6/2023).

Ganjar menjelaskan Presiden Jokowi meminta agar semua pihak baik kementerian, provinsi sampai kabupaten/kota melakukan percepatan terkait penataan Kawasan Borobudur.

Penataan Kawasan Borobudur termasuk dalam salah satu Proyek Strategis Nasional, sehingga diharapkan revitalisasi-nya dapat selesai tepat waktu.

Sementara itu, berdasarkan keterangan resmi diterima di Jakarta, Ganjar mengatakan selalu ada pembahasan politik ketika ia bertemu Presiden Jokowi.

“Selalu ada (pembahasan politik). Kalau saya bertemu pak Jokowi, selalu ada perbincangannya soal itu,” ujarnya.

Dalam pertemuan itu, Jokowi disebut menyampaikan soal adanya komunikasi antar-beberapa partai. Jokowi, kata Ganjar, selalu memantau pergerakan itu setiap hari.

“Jadi saat pimpinan partai ketemu partai lain, beliau selalu memantau. Tadi beliau tanya saya, tahu berita itu tidak Pak Gub? Saya jawab memantau Pak. Kata beliau tadi, itu bagus untuk demokrasi di Indonesia. Ya selalu ada perbincangan politik kalau bertemu pak Jokowi,” papar Ganjar dalam keterangan diterima di Jakarta.
Penulis :
khaliedmalvino