
Pantau - Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyinggung soal partainya yang hendak 'menyalip' Gerindra dalam Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang sudah berjalan 11 bulan. Diketahui, KKIR merupakan koalisi PKB dan Gerindra.
Mulanya, Puan menekankan PDIP menghormati hubungan antara PKB dan Gerindra yang sudah berjalan 11 bulan lamanya.
"Saya memahami juga bahwa Cak Imin atau PKB sudah menjalin kerja sama atau koalisi 11 bulan, harus ditekankan 11 bulan loh Cak Imin, dengan Partai Gerindra. Dan tentu saja saya menghormati hal tersebut," kata Puan usai menemui Cak Imin di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Kamis (27/7/2023).
Kendati demikain, Puan mengungkapkan dinamika politik kerap kali berubah. Puan lalu mengungkit potensi jika PDIP bisa 'menyalip' Gerindra untuk menjalin kerja sama dengan PKB.
"Namun namanya politik itu kan dinamis. Tentu saja masih ada kemungkinan-kemungkinan untuk bisa kemudian menjalin komunikasi yang lebih intensif untuk nantinya siapa tahu, siapa tahu, masih bisa PKB itu bersama dengan PDI Perjuangan," ujar Puan.
Ketua DPR RI ini juga menyinggung hubungan PDIP dan PKB yang menurutnya sudah terjalin cukup lama. Puan menyebut PDIP dan PKB nyaris 1 dekade mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Tak hanya itu, Puan mengklaim hubungannya dengan Cak Imin di DPR RI juga berjalan baik. Puan menuturkan semua hal bisa dibicarakan dengan baik-baik.
"Karena hubungan antara PKB dengan PDI Perjuangan ini sudah panjang. Kita bersama-sama mendukung Pak Jokowi sudah hampir 10 tahun. Kemudian di DPR kita sama-sama mengawal DPR, lembaga legislatif juga bersama-sama. Saya ketuanya dan Cak Imin wakil ketuanya dan selalu harmonis, selalu adem ayem tanpa ada hal-hal yang membuat kami sepertinya ada masalah karena semuanya bisa dibicarakan dengan baik, semuanya bisa disampaikan dengan kekeluargaan," ujar Puan.
- Penulis :
- Khalied Malvino