Pantau - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, merespons permintaan maaf dari Ketua Umum DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul soal tidak dapat undangan konsolidasi partai.
"Halah ngapa minta maaf. Nggak, nggak, nggak, nggak usah minta maaf, jenenge (namanya) human error, biasa, santai," ujar Gibran, Minggu (20/8/2023).
Lebih lanjut, menurut Gibran yang terpenting adalah pesan dari PDIP sudah tersampaikan ke DPC Partai, dan ia yang berada di bawah tetap gerak mengikuti instruksi.
"Yang penting pesannya sudah tersampaikan. Instruksi-instruksi dari atasan sudah tersampaikan gitu aja dan kita tetap gerak di bawah," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tidak diundang dalam pertemuan partai di Jateng yang bertemakan 'Konsolidasi Pikir Kepala Daerah Kader Partai dalam Menghadapi Situasi Saat Ini dan Menuju Pemilu' yang digelar pada Selasa (15/8).
Terungkap alasannya adalah karena adanya human error. Padahal Gibran sudah masuk dalam daftar undangan. Namun ternyata undangan untuk Gibran tidak terkirim.
Mengenai kesalahan tersebut, Ketua Umum DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul, menyampaikan permintaan maafnya.
"Karena ini human error nanti kita akan minta maaf. Jadi aku list. Baru emang ketahuan, ternyata emang undangannya nggak terkirim. Jadi itu kesalahan kami. DPD keliru, tentu orang keliru, ya namanya orang keliru minta maaf," kata Bambang Pacul.
"Pasti nanti akan ada permintaan maaf resmi sekaligus mengantarkan undangan baru, supaya bener-bener hand to hand supaya tidak ada kesalahan lagi," lanjutnya.
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris
