HOME  ⁄  Politik

Senior PDIP Sebut Fahri Hamzah Lagi Galau sama Drama Politik Pemilu 2024

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Senior PDIP Sebut Fahri Hamzah Lagi Galau sama Drama Politik Pemilu 2024
Foto: Politikus senior PDIP, Hendrawan Supratikno.

Pantau - Politikus senior PDIP, Hendrawan Supratikno menyampaikan, Waketum Partai Gelora, Fahri Hamzah dibilang galau lantaran tak paham drama politik saat ini.

"Fahri sedang galau karena terlalu suntuk berusaha memahami drama-drama yang tuna etika," ujar Hendrawan kepada wartawan, Rabu (15/11/2023).

Hendrawan mengungkapkan, putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) sudah gamblang memecat secara hormat Anwar Usman sebagai Ketua MK.

"Menurut saya, Bung FH yang aneh. Proses pelanggaran etika berat yang sudah jelas-jelas merupakan putusan MKMK, masih dianggap biasa-biasa saja. Padahal kita tahu, 'hukum mengapung di atas lautan etika' (law floats in a sea of ethics) kata Earl Warren," ujarnya.

Hendrawan menyebut, PDIP tak menuding pihak tertentu ihwal indikasi kecurangan Pemilu 2024. PDIP, lanjut Hendrawan, malah mengharapkan Pemilu 2024 berjalan dengan jujur dan adil.

"Kami tak pernah menuduh orang curang. Yang kami tekankan, harapan akan adanya pemilu yang luber-jurdil. Itu sebabnya, bila ada indikasi kecurangan, itu alarm untuk kita semua. Kecurangan harus menjadi musuh bersama, musuh kesadaran kolektif kita," imbuhnya.

Fahri Hamzah Keheranan soal Tudingan Kecurangan Pemilu

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah mengaku heran dengan tudingan kecurangan Pemilu yang disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Awalnya, Fahri menyebut PDIP merupakan partai yang sudah berpengalaman dalam perpolitikan nasional. Maka dari itu, ia menganggap PDIP sudah paham betul apabila ada indikasi kecurangan di pemilu.

"Sudahlah, sudah ahli banget lah. Kita ini kan pemain lama yang sering dikalahkan," kata Fahri di kantor KPU, Mnteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Kemudian, Fahri mengaku aneh apabila pihaknya dituding sedang bermain curang oleh PDIP, yang ia sebut justru yang sering main curang.

"Kasarnya, kita belum tahu cara curang terus dimarahin, dicurigai curang sama yang sering curang. Hahaha," kata Fahri sambil tertawa.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyebut kecurangan pemilu mulai terjadi lagi. Ia mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani.

Awalnya, Megawati mengajak semua pihak untuk terus mengawal demokrasi. Sebab, menurutnya, hal ini menjadi kewajiban semua anak bangsa.

"Terus kawal dan tegakkan demokrasi. Itulah kewajiban kita sebagai warga bangsa dan bahkan menjadi menjadi keharusan setiap anak negeri dan bangsa agar tidak terjadi kesewenang-wenangan," kata Megawati melalui video di akun YouTube PDI Perjuangan, Minggu (12/11/2023).

Penulis :
Khalied Malvino

Terpopuler