HOME  ⁄  Politik

Cak Imin Dorong Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional: Langkah Mengapresiasi Sosok Inspiratif

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Cak Imin Dorong Gus Dur sebagai Pahlawan Nasional: Langkah Mengapresiasi Sosok Inspiratif
Foto: Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (dok.istimewa)

Pantau - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar (Cak Imin), kembali mengusulkan agar Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid (Gus Dur), diberi gelar pahlawan nasional. Usulan ini disampaikan dalam acara Haul ke-15 Gus Dur, yang berlangsung di Gedung Nusantara IV, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (13/12/2024). Acara tersebut digelar oleh Badan Persaudaraan Antariman (Berani), salah satu badan otonom PKB.

Mengapa Gus Dur Layak Menjadi Pahlawan Nasional?

Cak Imin menekankan bahwa Gus Dur adalah figur yang tidak hanya konsisten menjaga konstitusi, tetapi juga berjasa besar dalam mempromosikan nilai-nilai kebhinekaan, toleransi, dan kemanusiaan di Indonesia.

Baca Juga:
Rayakan Hari Pahlawan Nasional, KAI Ajak Anak-anak Fashion Show di LRT Jabodebek
 

“Kiai Haji Abdurrahman Wahid telah membuktikan perjuangan persatuan dan keberagaman. Hari ini, kita menikmati rasa aman dalam memeluk agama karena jerih payah dan pengorbanan Gus Dur untuk bangsa ini,” ungkapnya.

Gus Dur dikenal sebagai pemimpin yang menjunjung tinggi prinsip-prinsip demokrasi dan kebebasan beragama. Selama masa kepemimpinannya, ia menghapus diskriminasi terhadap kelompok minoritas dan memulihkan hak-hak sipil mereka, sebuah warisan yang masih relevan hingga kini.

PKB dan Komitmen Melanjutkan Perjuangan Gus Dur

Cak Imin memastikan bahwa PKB terus melanjutkan visi dan semangat perjuangan Gus Dur. Dalam pidatonya, ia menyebutkan bahwa Gus Dur tidak pernah melakukan pelanggaran konstitusional selama masa pemerintahannya. Sebaliknya, Gus Dur dianggap telah membawa Indonesia menjadi bangsa yang berdaulat sesuai amanat UUD 1945.

“PKB bersama MPR telah menegaskan bahwa Gus Dur tidak pernah menyalahi konstitusi. Justru, beliau telah berhasil memperkuat kedaulatan bangsa,” ujar Cak Imin.

Usulan Gelar Pahlawan Nasional

Dalam forum tersebut, Cak Imin mendorong agar Gus Dur segera diberi gelar pahlawan nasional. PKB bersama Berani siap mengawal proses pengajuan ini hingga terealisasi.

“Meskipun Gus Dur secara pribadi tidak membutuhkan gelar ini, bangsa Indonesia memerlukan sosok Gus Dur sebagai inspirasi yang abadi. Semoga usulan ini segera terwujud,” harapnya.

Dukungan dari Berbagai Tokoh Agama

Acara ini turut dihadiri sejumlah pemuka agama lintas iman, seperti Romo Magnis (Imam Katolik), Xs. Budi S Tanuwibowo (Ketua Matakin), Wisnu Bawa Tenaya (Ketua PHDI Pusat), serta YM Bhikkhu Dhammasubho Mahathera (Wisma Sangha Theravada Indonesia). Kehadiran mereka menjadi simbol dukungan terhadap nilai-nilai pluralisme yang diperjuangkan Gus Dur.

Gus Dur dan Warisan Kebangsaan

Abdurrahman Wahid tidak hanya dikenal sebagai ulama dan politisi, tetapi juga sebagai pemimpin yang membawa angin segar dalam memperkuat persatuan bangsa. Dalam berbagai kesempatan, Gus Dur sering kali menegaskan pentingnya dialog antarumat beragama dan menjadikan Indonesia sebagai rumah bersama yang damai dan toleran.

Usulan gelar pahlawan nasional ini menjadi bentuk penghormatan atas kontribusi besar Gus Dur dalam memperjuangkan kebhinekaan dan hak asasi manusia. Dengan pengakuan ini, diharapkan semangat perjuangan Gus Dur terus menginspirasi generasi mendatang.

Penulis :
Ahmad Ryansyah

Terpopuler