Pantau - Inter Milan tiba kembali di kota Milan pada Minggu, 1 Juni 2025, usai mengalami kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain (PSG) di final Liga Champions yang digelar di Allianz Arena, Jerman, pada Sabtu, 31 Mei 2025.
Kekalahan tersebut menjadi kekalahan terbesar dalam sejarah partai final Liga Champions sejak kompetisi ini dimulai pada musim 1955-56.
Tim mendarat di Bandara Malpensa dalam suasana yang sangat sepi, tanpa sambutan dari para pendukung.
Satu Suporter Setia Hadir, Pemain Inter Bungkam
Hanya satu suporter bernama Marco yang hadir di bandara untuk menyambut skuad Inter.
Marco bahkan menyebut dirinya sebagai "satu-satunya orang idiot di tempat itu", namun tetap menunjukkan rasa bangganya terhadap tim.
Beberapa pemain seperti Francesco Acerbi sempat melambaikan tangan sebagai bentuk penghargaan, sementara Marcus Thuram dan pelatih Simone Inzaghi yang sempat dipanggil oleh beberapa fan lainnya memilih diam dan tidak memberikan respons.
Kekalahan ini menutup musim tanpa gelar bagi Inter Milan, yang sebelumnya berpeluang besar meraih treble.
Skuad asuhan Simone Inzaghi pun pulang dengan kepala tertunduk dan tanpa kemeriahan, menandai akhir musim yang pahit bagi Nerazzurri.
- Penulis :
- Balian Godfrey
