
Pantau - Arsenal dikabarkan habis-habisan dalam upaya mendatangkan gelandang kreatif Crystal Palace, Eberechi Eze, setelah sebelumnya sukses merekrut Viktor Gyokeres.
Arsenal dan Eze Sudah Capai Kesepakatan Pribadi
Arsenal kini mengalihkan fokus penuh kepada Eze setelah memastikan perekrutan Gyokeres.
Menurut laporan, Arsenal dan Eze sudah mencapai kesepakatan pribadi, membuat peluang transfer semakin terbuka.
Eze, 27 tahun, juga telah menyampaikan kepada pihak Crystal Palace bahwa dirinya ingin pindah ke London Utara bersama Arsenal.
Meski demikian, baik Arsenal maupun Eze ingin menghormati pihak Palace dalam proses negosiasi.
"Eze tidak memaksa transfer dan tetap tersedia untuk dimainkan selama pramusim," ungkap sumber internal klub.
Manajemen Arsenal memahami bahwa kehilangan Eze akan menjadi pukulan besar bagi pelatih Oliver Glasner dan ketua Steve Parish, sehingga memberikan waktu kepada Palace untuk mencari pengganti yang sepadan.
Bilal El Khannouss Jadi Target Prioritas Crystal Palace
Menurut laporan Foot Mercato, Crystal Palace telah menetapkan Bilal El Khannouss dari Leicester City sebagai target prioritas jika Eze benar-benar hengkang.
El Khannouss, 21 tahun, menunjukkan performa menjanjikan musim lalu meskipun Leicester terdegradasi ke Championship.
Pemain internasional Maroko ini diminati banyak klub Eropa dan kemungkinan besar akan pindah lagi setelah hanya semusim di King Power Stadium.
RB Leipzig juga secara konkret menunjukkan minat merekrut El Khannouss, terutama karena Xavi Simons dikabarkan akan bergabung dengan Chelsea.
Leicester sendiri membayar €22,5 juta untuk mendatangkan El Khannouss musim panas lalu, dan harga transfernya musim ini diperkirakan lebih tinggi dari angka tersebut.
Jika Crystal Palace berhasil merekrut El Khannouss, maka hal itu bisa membuka jalan bagi Arsenal untuk merampungkan transfer Eze.
- Penulis :
- Leon Weldrick