
Pantau - Fitur pencarian berbasis AI (artificial intelligence) mulai diuji coba pada sistem operasi Windows. Melansir dari situs The Verge, Minggu (19/1), informasi tersebut diketahui dari saluran komunikasi bagi pengembangan Windows 11 Insider yang diberikan kesempatan oleh Microsoft untuk mencoba pengindeksan semantik pada PC Copilot Plus.
Baca : 7 Dampak Negatif Penggunaan AI Secara Berlebihan
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna memerlukan PC Copilot Plus. Khusus fitur pencarian berbasis AI, fitur tersebut berlaku saat pengguna menggunakannya di kotak pencarian untuk layanan "Setelan", "File Explorer", atau bilah tugas.
Pengguna juga tidak perlu terhubung ke internet saat memanfaatkan AI tersebut, karena fitur itu mengandalkan Neural Processing Unit (NPU) pada komputer yang telah dilengkapi Copilot Plus.
Untuk saat ini, pencarian berbasis AI hanya terbatas pada setelan Windows dan berkas dengan format gambar dan teks yang mencakup JPEG, PNG, PDF, TXT, dan XLS. Selain itu, Microsoft menjelaskan pencarian hanya berfungsi untuk berkas di lokasi yang telah dipilih pengguna untuk diindeks.
Pengguna bisa mengubah lokasi tersebut menggunakan opsi yang ditemukan di bawah Setelan (lalu) Privasi & keamanan (lalu) Jendela Pencarian, atau aktifkan "Disempurnakan" untuk mengindeks seluruh mesin mereka. Fitur tersebut berfungsi untuk komputer yang disetel dalam bahasa Mandarin, Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, dan Spanyol.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari