Pantau Flash
HOME  ⁄  Teknologi & Sains

Kemkomdigi Raih BE Awards 2025 Berkat Pemanfaatan Sertifikasi Elektronik untuk Keamanan Layanan Publik

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Kemkomdigi Raih BE Awards 2025 Berkat Pemanfaatan Sertifikasi Elektronik untuk Keamanan Layanan Publik
Foto: (Sumber : Komdigi terima penghargaan dari BE Awards 2025 dari BSrE BSSN. ANTARA/HO-Komdigi.)

Pantau – Kemkomdigi kembali menerima penghargaan dalam ajang BE Awards 2025 dari BSrE BSSN atas keberhasilan memperluas pemanfaatan sertifikasi elektronik guna meningkatkan keamanan, integritas, dan kepercayaan digital pada layanan publik.

Penguatan Kepercayaan Digital dan Kolaborasi dengan BSSN

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyampaikan melalui keterangan pers bahwa, “Penghargaan ini menjadi pengakuan bahwa kepercayaan digital harus terus melandasi perjalanan transformasi digital kita, terutama dalam menghadirkan layanan publik berbasis identitas dan integritas,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa kolaborasi dengan BSSN sangat penting untuk mencapai target nasional yang diarahkan Presiden Prabowo Subianto, termasuk ketepatan penyaluran bantuan sosial, efisiensi belanja negara, penghapusan kemiskinan ekstrem, dan penyederhanaan regulasi melalui layanan digital.

Ia juga menyatakan, “Untuk mencapai tujuan besar tersebut, Indonesia memerlukan infrastruktur digital yang konsisten, aman, saling terhubung, serta memiliki tata kelola dan proteksi data yang kuat, yang hanya dapat terwujud kalau Komdigi berkolaborasi dengan BSSN sebagai penyedia penjaga keamanan siber,” ujarnya.

BSrE BSSN berperan sentral dalam menyediakan sertifikat elektronik untuk memastikan autentikasi, enkripsi, validasi dokumen, dan tanda tangan elektronik pemerintah berjalan aman dan memiliki kekuatan hukum berdasarkan UU 1/2024 tentang ITE.

Penguatan Fondasi Pemerintahan Digital

Kemkomdigi mengelola tiga pilar utama pemerintahan digital melalui Perpres 95/2018, yaitu Pusat Data Nasional sebagai ekosistem data pemerintah, Jaringan Intra Pemerintah sebagai penghubung instansi secara aman, dan Sistem Penghubung Layanan Pemerintah (SPLP) untuk integrasi layanan nasional.

Ketiga pilar tersebut berjalan efektif melalui koordinasi intensif antara Kemkomdigi dan BSSN.

Meutya mencontohkan integrasi SPLP pada program perlindungan sosial yang memverifikasi eligibilitas penerima bantuan secara real time dan akurat.

Ia menjelaskan, “Ini contoh bagaimana fondasi infrastruktur dari Komdigi ketika dipadukan dengan keamanan identitas digital yang dijaga oleh BSrE menghasilkan layanan publik yang lebih tepat sasaran, aman, dan dapat dipertanggungjawabkan,” katanya.

BE Awards 2025 menjadi momentum bagi Kemkomdigi dan BSSN untuk memperkuat arsitektur pemerintahan digital yang efisien dan terpercaya serta memastikan manfaat transformasi digital dapat dirasakan masyarakat.

Penulis :
Aditya Yohan