
Pantau.com - Indonesia sedang mengerek pertumbuhan industri halal. Peningkatan ini diwujudkan dalam program Halal Lifestyle yang dikembangkan Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC).
Apa saja ya yang digarap Pemerintah?
1. Makanan
Ketua IHLC, Sapta Nirwandar mengatakan setidaknya ada 5 industri halal yang sedang didorong untuk lebih berkembang. Salah satunya yakni makanan.
"Pertama food, pasti, karena kita sendiri perlu, jangan lupa, makanan olahan nilai utamanya tinggi. Yogurt kalau dari susu buah, belum tambah yang lain, itu satu food," ujarnya saat ditemui di Gedung Bank Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2018).
"Makanan sebagian udah ekspor Indomie, Indofood kan juga sudah sampe Nigeria, Serbia, dan macem-macem kan itu (produknya) halal," katanya.
2. Perbankan
Selain itu sektor yang juga didorong untuk peningkatan lebih tinggi yakni industri keuangan. "Kedua perbankan, nah inikan kalau nggak ada gimana pembiayaan tadi? Ada sukuk segala macem," imbuhnya.
3. Kosmetik
Selain itu, kosmetik juga dianggap memberikan sumbangsih yang tinggi. Sapta bahkan menyebutkan salah satu brand kosmetik di Indonesia sudah meraih pasar di negeri jiran.
"Tapi kenapa yang paling gampang orang lihat kosmetik? Sama fashion? Karena itu keliat (terlihat). Karena begitu ada fashion show ada pameran macem macem, (yang ekspor) Wardah udah nomor 3 di Malaysia, dari segi level penggunaan kosmetik, satu masih Prancis lah," ungkapnya.
4. Fashion
Sapta mengatakan beberapa fesyen muslim Indonesia menjadi pusat perhatian. Salah satunya juga yang muncul dari industri teknologi digital yakni 'Hijup' yang dinilai menjadi salah satu tonggak pemasaran fesyen muslim dari Indonesia. "Iya fashion juga sudah mulai," katanya.
5. Farmasi
Kebutuhan akan obat-obatan tentu sangat utama. Terutama produk-produk halal yang dibutuhkan oleh mayoritas muslim di Indonesia. Menurutnya Indistri Farmasi halal juga menjadi salah satu industri yang harus didorong perkembangannya.
- Penulis :
- Nani Suherni