HOME  ⁄  Nasional

Instruksi Anies Soal Penindakan PSBB Ketat: Tegas Bukan Bengis dan Kasar

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Instruksi Anies Soal Penindakan PSBB Ketat: Tegas Bukan Bengis dan Kasar

Pantau.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, penindakan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) harus tegas. Namun, ia meminta dilakukan tanpa sikap agresif.

"Dalam pelaksanaannya (penindakan PSBB) saya minta untuk menjaga ketegasan. Harus tegas dan tegas itu bukan berarti bengis. Tegas itu bukan berarti kasar. Tegas itu adalah melaksanakan tanpa harus belok-belok. Tanpa harus kompromi. Itu tegas," ujar Anies Baswedan dalam memberi arahan apel pengawasan penindakan PSBB COVID-19 yang diunggah di akun Instagram @humasjakfire, Selasa (15/9/2020).

Baca juga: Pimpinan DPR Minta Anies Baswedan Libatkan TNI-Polri dalam PSBB Ketat

Anies mengatakan, penindakan terhadap pelanggar protokol kesehatan selama PSBB ketat bukan hanya menegakkan peraturan gubernur saja.

"Jadi ingatkan ini bukan soal peraturan gubernur saja. Ini soal keselamatan mereka. Dalam beberapa kesempatan ketika saya menemukan pelanggaran hampir jarang saya menyebut peraturan gubernur. Tapi saya katakan, saya ingin Anda selamat," kata Anies.

"Saya ingin Anda sehat, saya ingin Anda terus bisa berkumpul dengan keluarga karena itu jangan berkumpul di tempat ini. Pulang, tinggallah di rumah karena Anda harus sehat, karena Anda tak boleh terpapar. Pesannya adalah keselamatan Anda," ujar mantan Mendikbud itu.

Baca juga: PSBB Model 'Rem Darurat' Layak Diadopsi Daerah Lain?

Mantan mendikbud itu melanjutkan, pentingnya menyampaikan pesan tentang keselamatan saat penindakan PSBB. 

"Kami yang berseragam ingin Anda selalu bisa berkumpul dengan keluarga dan kami tidak ingin terpaksa mengantarkan Anda ke rumah sakit karena Anda terpapar Covid. Pesannya adalah tentang keselamatan bagi mereka," pungkasnya.

Penulis :
Noor Pratiwi

Terpopuler