
Pantau.com - Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan informasi yang tidak benar tentang virus korona karena akan merugikan.
"Ini merugikan kita secara pribadi, merugikan sebagai komunitas dan merugikan kita sebagai bangsa," kata Johnny saat ditemui di Kompleks Parlemen, Selasa (4/2/2020).
Baca juga: Hoax Korona Kian Merambah, Kominfo: Ini Merugikan Kita sebagai Bangsa
Berdasarkan data Kominfo per hari ini, jumlah hoax yang berkaitan dengan virus korona bertambah menjadi 60 konten. Pada Senin (3/2) terdapat 54 hoax tentang korona.
Salah satu hoax terbaru yang diidentifikasi Kominfo adalah mengenai berkumur air garam untuk mencegah pneumonia Wuhan.
Hoax mengenai virus korona yang ditemukan Kominfo beredar di dunia maya maupun aplikasi pesan instan
Baca juga: Kominfo Minta Masyarakat Waspadai Cari Info Korona, karena Disusupi Malware
Johnny menyampaikan sampai saat ini tidak ada virus korona yang terdeteksi di Indonesia.
Sebelumnya, Menteri Johnny sudah meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan hoax tentang virus korona.
Kementerian juga mempertimbangkan untuk memanfaatkan fitur SMS blast, mengirim pesan SMS dalam jumlah banyak, untuk mengingatkan masyarakat agar tidak menyebarkan hoax tentang korona.
- Penulis :
- Kontributor TIH