
Pantau.com - Legenda Argentina, Diego Armando Maradona meninggal dunia pada usia 60 tahun akibat serangan jantung. Ia telah menderita sakit parah sejak awal November, dan terpaksa menjalani operasi untuk menghilangkan gumpalan darah dari otaknya pada awal bulan.
Kepergian sang legenda dirasakan di Argentina dan Italia. Dua negara itu memiliki kedekatan emosional dengan Maradona. Argentina adalah negara kelahirannya yang diantarkan meraih titel juara dunia dua kali. Sedangkan Italia, khususnya Napoli, Maradona disanjung bak dewa karena membawa I Pertenopei merengkuh scudetto di akhir 1980-an.
Namun, Maradona tampaknya masih tak mendapat hati di Inggris, negara yang 'disakitinya' di Piala Dunia 1986 lewat 'gol tangan Tuhan'. Di saat negara lain berduka, media Inggris malah menaruh Maradona di halaman terdepannya dan disertai foto saat Maradona mencetak gol kontroversial itu lewat tangannya.
Baca juga: Legenda Argentina Diego Maradona Meninggal Dunia
Media Daily Star terbitan hari ini menuliskan "Where was VAR when we needed it most?"
Sedangkan media terkemuka, Daily Mirror juga mencantumkan foto serupa dengan judul artikel "He's in the hands of God"
Dua media lainnya yakni The Sun dan Daily Express juga tak jauh berbeda dalam memberitakan kematian Maradona. Foto kontroversial itu dijadikan halaman depan.
Dendam publik Inggris kepada Maradona bermula saat laga perempat final Piala Dunia 1986 di Meksiko antara Argentina vs Inggris. Laga berlangsung ketat sejak menit awal dan berakhir tanpa gol di sepanjang babak pertama.
Namun pada babak kedua, kisah yang menjadi kontroversial hingga kini terjadi. Pada menit ke-50 saat kemelut terjadi di depan gawang Inggris. Pemain belakang Inggris yang berusaha mengamankan gawang, tapi sapuan kakinya malah membuat bola melambung ke depan kiper. Maradona yang masuk ke kotak penalti menyambut bola itu dan berhadapan dengan kiper Inggris, Peter Shilton.
Baca juga: Napoli Pertimbangkan Ganti Nama Stadion Jadi 'Diego Maradona'
Duel udara itu tampaknya akan dimenangkan oleh kiper Inggris. Namun, Maradona justru menggunakan tangan kirinya untuk menyentuh bola hingga masuk ke arah gawang. Gol itu sempat diprotes Inggris. Tapi wasit Ali Bin Nasser asal Tunisia tetap mengesahkan gol tersebut.
Meski lima menit berselang Maradona berhasil mencetak gol spektakuler dengan membawa bola dari tengah lapangan, Inggris hanya mampu membalas lewat gol Gary Lineker. Skor 2-1 bertahan hingga laga usai dan membuat publik Inggris murka, hingga kini. Gol tangan Tuhan selalu dikenang dan menjadi kontroversial hingga kini.
- Penulis :
- Adryan N