Pantau.com - Asma adalah penyakit paru-paru yang ditandai dengan batuk, sesak dada, penyempitan dan penyumbatan jalan nafas, dan sesak napas. Serangan asma yang parah mungkin memerlukan rawat inap yang sering dan, mereka bisa berakibat fatal.
Asma disebabkan oleh peradangan saluran udara di paru-paru. Ini pada gilirannya menyebabkan pembengkakan sebagai respons terhadap iritasi atau pemicu lainnya. Banyak penelitian mencatat telah menunjukkan bahwa mengurangi alergen di rumah sebenarnya dapat mengurangi gejala asma.
Dilansir Boldsky, serangan asma dapat terjadi ketika Anda terkena pemicu asma. Ketahui pemicu Anda dan pelajari cara menghindarinya. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang tercantum di sini adalah pemicu asma yang paling umum.
Baca juga: Benarkah Penderita Asma Berisiko Mengalami Gangguan Mental?
1. Debu Tungau
Debu Tungau ditemukan di hampir setiap rumah dan mereka adalah pemicu paling umum untuk serangan asma. Untuk mencegah serangan asma, gunakan sarung bantal dan sarung kasur, singkirkan boneka dari kamar Anda dan cuci seprei dan sarung bantal setiap minggu.
Ilustrasi (Pixabay)
2. Hewan peliharaan
Jika hewan peliharaan memicu serangan asma, Anda harus menjauhkan diri dari hewan peliharaan berbulu. Ini biasanya terjadi ketika Anda alergi terhadap protein yang ditemukan di serpihan kulit, urin, bulu, atau air liur hewan. Jika Anda peka terhadap protein ini, menyentuh atau menghirupnya menyebabkan sistem kekebalan tubuh melepaskan zat kimia yang disebut histamin, yang mengarah ke reaksi alergi.
3. Lembab
Jika ruangan Anda berbau jamur dan menghirupnya bisa memicu serangan asma. Gejala-gejalanya termasuk mengi, batuk dan sesak napas. Kelembaban meningkatkan pertumbuhan jamur. Singkirkan jamur dengan menggunakan AC atau dehumidifier untuk menjaga tingkat kelembaban rendah.
4. Asap Tembakau
Asap tembakau, terutama asap rokok juga menyebabkan serangan asma. Perokok pasif adalah asap yang dihasilkan oleh perokok dan dihirup oleh orang kedua. Jika Anda menderita asma, hindari area merokok.
Baca juga: Atasi Penyakit Asma dengan 5 Bahan Alami Ini!
Ilustrasi (iStock)
5. Kecoak
Kecoak dan kotorannya juga dapat memicu serangan asma. Serangga ini banyak ditemukan di dapur. Vakum atau sapu setiap 2 hingga 3 hari di daerah yang terdapat kecoak.
6. Asap dari Pembakaran Rumput Atau Kayu
Menghirup asap dari membakar rumput atau kayu dapat menyebabkan serangan asma. Karena asap terdiri dari gas berbahaya dan partikel kecil yang dapat mengiritasi paru-paru Anda. Hindari area di mana ada terlalu banyak asap.
7. Polusi Udara
Polusi udara luar ruangan adalah penyebab lain serangan asma yang berasal dari mobil, pabrik, dan sebagainya. Jika kualitas udara buruk di daerah Anda, kenakan masker sebelum melangkah keluar dan jika mungkin selalu tinggal di dalam ruangan. Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa polusi udara luar ruangan memicu serangan asma.
8. Infeksi Sinus
Infeksi sinus menyebabkan peradangan pada selaput lendir yang melapisi sinus. Ini membuat selaput memproduksi lebih banyak lendir. Jika Anda memiliki infeksi sinus dan infeksi pernapasan lainnya, saluran udara Anda juga meradang.
- Penulis :
- Kontributor SIG
