Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Sssst, Terbongkar! Ini Rahasia Doraemon yang Belum Diketahui Banyak Orang

Oleh Kontributor ANU
SHARE   :

Sssst, Terbongkar! Ini Rahasia Doraemon yang Belum Diketahui Banyak Orang

Pantau.com - Siapa sih yang tidak mengenal tokoh kartun yang memiliki banyak sekali benda ajaib dari kantong yang ada di perutnya? menyukai kue dorayaki, berwarna tubuh biru, namun takut dengan seekor tikus. Anak-anak di Indonesia bahkan di dunia tumbuh besar dengan ditemani kehadiran tokoh kartun Jepang satu ini, Doraemon.

Baca juga: 5 Fakta Mengejutkan Bioskop XXI TIM Tutup Permanen 

Namun siapa sangka, banyak rahasia Doraemon yang belum banyak orang ketahui. Pasti kalian penasaran kan, yuk simak artikel yang satu ini.

1. Doraemon memiliki telinga

Doraemon memiliki telinga. (Foto: Anime)

Ternyata Doraemon memiliki bentuk dan warna asli lho guys. sebelum kamu melihatnya yang sekarang ini, banyak kisah yang menyebutkan bahwa Doraemon sebenarnya memiliki telinga.

Namun kehadiran tikus tersebut menggerogoti telinga Doraemon hingga mengalami kerusakan dan harus diperban.

2. Doraemon takut dengan tikus

Doraemon takut dengan tikus. (Foto: Anime)

Akibat peristiwa tersebut, Doraemon jadi trauma dan takut nih guys kalau melihat tikus di hadapannya. Rasa takut dan panik pun menjadi-jadi apabila Doraemon melihat tikus.

3. Doraemon berwarna kuning

Doraemon memiliki warna asli kuning. (Foto: Anime)

Doraemon berwarna kuning berawal saat perban telinganya dibuka, tiba-tiba saja dua telinga nya menghilang dan warna kuning di tubuhnya mendadak luntur dan berubah menjadi warna biru. 

Konon ada juga kisah yang menceritakan, warna biru Doraemon adalah warna kuning yang luntur saat Doraemon menangis karena ditertawakan oleh kekasihnya yang melihat bentuk kepala Doraemon menjadi bulat. Untuk mengobati kesedihannya, Doraemon pun mencari ramuan ‘sumber kebahagiaan’.

Namun sayangnya, robot kucing menggemaskan ini melakukan kesalahan dan meminum ‘sumber kesedihan’. Alhasil, kulit Doraemon semakin mengelupas hingga menghasilkan warna biru seperti yang ada sekarang. 

Penulis :
Kontributor ANU