Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Diwawancara Media Asing, Agnez Mo: Saya Tak Punya Darah Indonesia

Oleh Lilis Varwati
SHARE   :

Diwawancara Media Asing, Agnez Mo: Saya Tak Punya Darah Indonesia

Pantau.com - Agnes Mo mengaku dirinya tidak memiliki darah Indonesia. Pernyataan itu ia lontarkan saat diwawancara dalam acara Build Series di Amerika. 

Video wawancara itu beredar di media sosial sejak 22 November lalu. Awalnya Agnez ditanya soal keberagaman budaya di Indonesia yang kemudian memengaruhi musik yang ia rilis di Amerika Serikat.

Baca juga: Congrats! Agnez Mo Jadi Artis Indonesia Pertama Mejeng di Madame Tussauds

Pemain sinetron Pernikahan Dini itu kemudian mengisahkan banyak keberagaman Indonesia yang muncul karena budaya yang berbeda-beda pada 18 ribu pulau di dalamnya. Menurut Agnez, keberagaman itu terlihat dari pakaian tradisional hingga musik dari tiap daerah. 

"Musiknya, secara umum, kami memiliki banyak jenis, amat beragam. Saya tumbuh dengan itu," katanya.

"Namun lucunya, saya sebenarnya, saya tumbuh dengan bernyanyi di gereja sehingga seperti saya punya musik tradisional Indonesia itu. Tapi di waktu yang sama saya bernyanyi di gereja (dengan genre yang berbeda)," tambahnya.

Agnez kemudian ditanya soal latar belakang dirinya yang dinilai berbeda dibanding kebanyakan citra orang di Indonesia.

"Sebenarnya saya tidak punya darah Indonesia sama sekali. Saya sebenarnya keturunan Jerman, Jepang, China, saya hanya lahir di Indonesia. Dan saya juga seorang Kristen yang mana di Indonesia mayoritasnya adalah Muslim," ucapnya.

Baca juga: Tampil Elegan, Agnez Mo Bikin Red Carpet American Music Awards Membara

Meski mengaku tidak punya darah Indonesia, Agnez merasa tetap diterima baik oleh masyarakatnya. 

"Jadi saya selalu merasa seperti, tahulah, saya tidak akan mengatakan bahwa saya merasa bukan bagian dari sana (Indonesia) karena saya selalu merasa masyarakatnya menerima saya apa adanya," lanjut Agnez.

"Namun selalu ada perasaan bahwa saya tidak seperti yang lain. Dan saya pikir itu sungguh mengajarkan saya bagaimana merangkul hal tersebut," katanya.

Penulis :
Lilis Varwati