Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ini Tiga Fakta Terkait Amblesnya Jalan Raya Gubeng

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Ini Tiga Fakta Terkait Amblesnya Jalan Raya Gubeng

Pantau.com - Warga Surabaya digegerkan dengan peristiwa amblesnya Jalan Raya Gubeng di Surabaya, Jawa Timur pada Selasa, 18 Desember 2018, sekitar pukul 21.15 WIB. Peristiwa itu sebelumnya dianggap sebagai gempa bumi oleh warga.

Jalan Raya Gubeng merupakan jalan protokol di Surabaya, setiap harinya ada ribuan kendaraan melintas di jalan tersebut. Usai amblesnya jalan tersebut, aparat keamanan menutup jalan tersebut dan dilakukan pengalihan lalu lintas.

Baca juga: Terungkap! Ini Penjelasan Pemkot Surabaya Penyebab Utama Jalan Gubeng Ambles

Penyebab Amblesnya Jalan

Amblesnya jalan tersebut dipastikan bukan karena gempa bumi. Hasil catatan sensor BMKG di Pasuruan menunjukan tidak ada aktivitas seismik. Dugaan sementara Jalan Raya Gubeg amblas karena murni kesalahan pengerjaan proyek, kata Kepala Bappeko Surabaya Eri Cahyadi. Di sekitar jalan tersebut tengah berlangsung pengerjaan proyek basement ukuran besar. Kasus amblesnya Jalan Raya Gubeng adalah disebabkan karena runtuhnya tembok penahan tanah pada proyek basement gedung RS Siloam.

Izin pembangunan

Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana mengatakan bahwa dua hari lalu Pemkot Surabaya sudah mengingatkan kepada pengembang RS Siloam terkait dengan konstruksi pembangunan yang tidak sesuai izin. 

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan izin proyek basement tidak ada masalah karena sudah dilakukan dengan benar, namun, pelaksanaan pengerjaan proyek tidak benar. 

Untuk itu, pihaknya bersama kontraktor dari PT. Nusa Kontsruksi Enjiniring (NKE) dan tim ahli bangunan yang didatangkan Pemkot Surabaya akan mengecek lagi ke lokasi untuk memastikan secara detail penyebab amblesnya Jalan Raya Gubeng.

Baca juga: Jalan Gubeng di Surabaya Ambles, Ini Penjelasan Saksi Mata

Kedalaman hingga 20 meter

Amblesnya Jalan Raya Gubeng Surabaya, Jawa Timur, Selasa malam sekitar pukul 21.15 WIB memiliki kedalaman sekitar 20 meter dengan panjang 50 meter. Menurut laporan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, tetapi pihak kepolisian masih melakukan pencariaan di sekitar lokasi.

Penulis :
Noor Pratiwi