
Pantau.com - Timnas Indonesia mulai menggelar pemusatan latihan (TC) jelang laga persahabatan kontra Myanmar, 25 Maret 2019. Namun, TC kali ini tidak digelar di Australia, melainkan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2019) pagi.Hal ini tentu berbeda dari kabar sebelumnya, dimana sang pelatih Simon McMenemy mengatakan akan mengadakan TC di Australia dan Bali.Pada latihan perdana kali ini, Simon juga masih belum terlalu menerapkan formasi yang akan digunakan berasma Timnas. Mantan juru taktik Bhayangkara FC itu baru memperkenalkan filosofi permainan yang akan diterapkannya tersebut.“Latihan hari ini hanya sekadar perkenalan dari saya dan tim pelatih saya kepada pemain hal apa yang ingin kami lihat dari mereka,” kata Simon saat ditemui seusai latihan.
Baca Juga: Pantau Sorot: Mengenal Simon McMenemy, Juru Taktik Baru Timnas Indonesia“Ada banyak pembahasan soal taktik, membahas ide bagaimana cara kami bermain, membuat pemain paham konsep dari permainan yang kami inginkan. Penting untuk pemain memahaminya, sebelum kami masuk ke ranah formasi dan hal lainnya,” sambung pelatih asal Skotlandia tersebut.Meski baru hari perdana, Simon sudah merasa senang dengan apa yang ditunjukkan para pemain dalam latihan ini. Dia merasa Stefano Lilipaly dan kawan-kawan cepat beradaptasi dengan gaya permainannya.“Saya sangat senang dengan bagaimana latihan hari ini berjalan, para pemain beradaptasi dengan cepat dan punya motivasi yang bagus,” lanjutnya.
Baca Juga: Simon Perkenalkan 2 Asisten di Timnas, Siapa Saja Nih?
Selain itu, Simon juga merasa cukup puas dengan skuad yang dimilikinya saat ini. Terlebih, pasukan Timnas Garuda diisi oleh kombinasi pemain muda dan senior.Simon mengungkapkan memang membutuhkan sejumlah pemain senior di dalam timnya. Pasalnya, dia menjelaskan, pengalaman pemain senior sangat dibutuhkan untuk menghadapi pertandingan-pertandingan krusial.“Saya selalu bilang di negara ini banyak pemain dengan kualitas tinggi, baik itu senior atau pun pemain muda. Kami memadukan keduanya. Ketika di lapangan pengalaman menjadi penting, makanya butuh pemain senior untuk laga besar karena pengalamannya. Namun Anda juga butuh pemain muda yang dinamis, dan tak kenal takut. Ini perpaduan yang bagus. Saya sangat senang, saya tak sabar untuk memulainya,” pungkasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta