
Pantau.com - Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan hingga Rabu, 26 Desember 2018, semua wilayah yang terdampak tsunami di Selat Sunda sudah terakses bantuan.
"Berkaitan dengan titik terdampak, sampai kemarin semua sudah bisa diakses," kata Mensos di Jakarta, Kamis (27/12/2018).
Menurut Mensos wajar jika dalam peristiwa bencana terjadi kesulitan akses pada hari pertama hingga kedua pascabencana. "Memang dalam setiap bencana di hari pertama dan kedua itu untuk mengakses tidak mudah, membutuhkan waktu apalagi dengan kondisi cuaca yang disebutkan BMKG tidak begitu baik mulai dari gelombang tinggi dan hujan sehingga menghambat pembukaan akses ke daerah terdampak," jelasnya.
Baca juga: Posko Bantuan Korban Tsunami di Lampung Selatan Kekurangan Sembako
Akibat tsunami yang terjadi pada Sabtu, 22 Desember 2018, lima kabupaten di dua provinsi yaitu Banten dan Lampung terdampak bencana tersebut. Daerah terparah adalah kabupaten Pandeglang dimana satu kecamatan yaitu Sumur sempat terisolasi.
Pemerintah daerah telah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari untuk Pandeglang sejak 22 Desember 2018 hingga 4 Januari 2019. Selain itu, penetapan masa tanggap darurat juga diberlakukan di Lampung Selatan selama tujuh hari sejak 23 Desember hingga 29 Desember 2018.
Lebih lanjut Mensos mengatakan, tugas Kementerian Sosial selama masa tanggap darurat harus memastikan segala kebutuhan dasar seperti persediaan makanan, tenda, dan kebutuhan dasar lainnya untuk warga yang terdampak bencana harus terpenuhi.
Baca juga: Mensos Minta Pemkab Pandeglang Siapkan Lahan Baru untuk Korban Tsunami
Kemensos telah membuka tujuh dapur umum lapangan untuk memenuhi kebutuhan pangan warga terdampak tsunami di Banten yaitu di Labuan Pandeglang, Carita, Angsana, Sumur, Cinangka, Tanjung Lesung dan Mancak Kabupaten Serang.
Sementara di Lampung, dapur umum dibuka di Kantor Gubernur Provinsi Lampung, di depan Kominfo Provinsi Lampung, MTS Negeri Way Muli Kecamatan Rajabasa dan Kampung Siaga Bencana (KSB) Kabupaten Pring Sewu untuk mengurus soal makanan pengungsi dari Kecamatan Pesawaran serta di Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi