Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Menteri Olimpiade Jepang Mundur Usai Lontarkan Kalimat Kontroversial

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Menteri Olimpiade Jepang Mundur Usai Lontarkan Kalimat Kontroversial

Pantau.com - Menteri Olimpiade Jepang, Yoshitaka Sakurada, mengundurkan diri setahun jelang Olimpiade dan Paralimpiade 2020 di Tokyo berlangsung. Dasarnya, ia mengeluarkan pernyataan kontroversial yang dianggap menyakiti korban gempa bumi dan tsunami 2011 silam.

Seperti diberitakan Reuters, Kamis (11/4/2019), pengunduran diri Sakurada dikabulkan oleh Perdana Menteri Shinzo Abe.

"Menteri Sakurada mengajukan pengunduran diri setelah komentarnya yang menyakiti para korban area terdampak bencana," tutur Abe.

"Sudah menjadi kebijakan pemerintahan kami untuk melakukan segalanya agar pemulihan pasca-bencana berjalan sembari tetap menjaga perasaan warga area terdampak sebagai Perdana Menteri saya ingin memohon maaf atas komentar tersebut," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Keren! Olimpiade 2020 Bakal Gunakan Teknologi Canggih untuk Keamanan

Laporan NHK menyebutkan Abe berencana untuk meminta anggota parlemen daerah Shunichi Suzuki, yang sempat menduduki jabatan Menteri Olahraga sebelum digantikan Sakurada akhir Oktober 2018, untuk mengisi jabatan tersebut kembali.

Lantas dalam sebuah pesta yang digelar sesama anggota legislatif Hinako Takahashi, Sakurada melontarkan pujian yang malah menjadi bumerang. Ia menyebut bahwa Takahashi lebih penting dibandingkan proses pemulihan pasca-bencana.

Pada pertengahan Maret 2019, Ketua Komite Olimpiade Jepang (JOC) Tsunekazu Takeda juga mengundurkan diri karena tengah diselidiki atas dugaan korupsi.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta

Terpopuler