
Pantau.com - Usai rehat selama satu pekan, para pebulutangkis terbaik dunia akan kembali melakoni kompetisi pada turnamen Super series 750 Denmark Open 2019 yang akan berlangsung di Odense Sports Park, Denmark, pada 15-20 Oktober 2019.
Para pemain Indonesia telah mempersiapkan diri untuk memngikuti turnamen ini. Khususnya pemain andalan tunggal putra yakni Anthony Sinisuka Ginting. Pemain peringkat delapan dunia itu secara khusus mengaku ingin mempertajam fokus saat tengah bertanding nantinya.
Hal itu diungkapkan usai dirinya mengevaluasi seluruh penampilan pada turnamen sebelumnya yakni China Open 2019, ia merasa kendala utamanya adalah ketika berada di lapangan Anthony kurang fokus sehingga mudah dikendalikan lawan saat bermain.
Baca Juga: Ini 15 Pemain Terbaik Indonesia yang Turun di Denmark Open 2019
Dari hasil sebelumnya, Anthony gagal mempertahankan gelar juaranya pada China Open 2019 meski sudah unggul satu gim lebih dulu atas Kento Momota (Jepang). Namun pemain peringkat satu dunia itu mampu membalikkan keadaan sehingga Anthony harus mengakui kekalahan dengan skor 21-19, 17-21, 19-21.
"Melihat evaluasi pertandingan sebelumnya, saya harus bisa lebih menjaga fokus. Sebab, sering kali, ketika memimpin atau selisih poinnya tipis, masalah fokus mempengaruhi permainan saya. Selain itu, saya juga harus bisa cepat antisipasi strategi kalau misalnya lawan sudah bisa membaca permainan saya. Harus lebih konsisten juga," ujar Anthony Sinisuka Ginting seperti dikutip dari Badminton Indonesia, Senin (14/10/2019).
Bukan hanya itu, persiapan fisik pun terus dilakukan oleh Anthony, karena pada ia merasa pada turnamen sebelum China Open yakni Korea Open 2019, karena mengalami sedikit masalah. Di mana saat itu ia harus kalah dari lawan wakil Denmark non unggulan di babak kedua, Jan O Jorgensen.
Baca Juga: Sempat Ragu, Leo/Daniel Lega Bisa Juara di Kejuaraan Dunia Junior 2019
Walaupun begitu, ia menegaskan bahwa sebenarnya tidak ada kendala serius mengenai fisiknya. Kata sang dokter, sambung Ginting, secara kesuluruhan tak ada yang perlu ditakutkan mengenai kondisi fisiknya.
"Persiapan saya (untuk Denmark Open) sudah mulai sejak selesai turnamen Korea Open, kurang lebih ada waktu dua pekan."
"Kemarin, saya lebih memulihkan kondisi kendala di paha setelah main di China dan Korea. Saya sudah konsultasi ke dokter dan fisioterapis. Sekarang sudah membaik. Persiapan kemarin sudah cukup, tinggal jaga fokus di lapangan," tuntas Anthony.
- Penulis :
- Kontributor WIL