Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Prabowo Dipolisikan, Gerindra: Ada Pihak yang Sengaja Menyerang, Pidatonya Dipotong

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Prabowo Dipolisikan, Gerindra: Ada Pihak yang Sengaja Menyerang, Pidatonya Dipotong

Pantau.com - Partai Gerindra menyatakan siap untuk mengawal Prabowo Subianto yang dilaporkan lantaran dianggap menghina warga Boyolali dalam sebuah pidatonya.

"Saya rasa kita selalu siap untuk menjelaskan hal itu (proses hukum Prabowo)," Ketua DPP Gerindra Andy Rahmay Wijaya kepada Pantau.com melalui pesan elektronik, Sabtu (3/11/2018).

Baca juga: Prabowo Dipolisikan Gegara Perkataan 'Hotel Mewah-Tampang Boyolali, Gerindra Pasang Badan

Ia menilai, pelaporan tersebut sangat bermuatan politis. Ia pun menuding ada pihak lain yang mencoba memanfaatkan kasus pidato "hotel mewah dan tampang Boyolali" Prabowo Suabinto.

"Menurut saya itu pasti ada pihak yang mencari celah untuk menyerang, pidatonya sengaja dipotong, itu tendensius. Nggak mungkin Pak Prabowo berniat menghina orang boyolali," paparnya.

"Sangat berlebihan. Nggak mungkin Pak Prabowo melakukan hal itu secara sengaja."

Baca juga: Cucu Pendiri NU Jadi Jubir Prabowo-Sandi, Ini Alasannya

Sebelumnya diberitakan, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto dipolisikan oleh warga Boyolali lantaran pidatonya 'Tampang Boyolali Masuk Hotel' yang memantik emosi.

"Kalian kalau masuk, mungkin kalian diusir. Tampang kalian tidak tampang orang kaya, tampang-tampang kalian ya tampang orang Boyolali ini. Betul?" kata Prabowo kepada para pendukungnya yang menjadi viral di laman YouTube.

Diketahui, pidato Prabowo tersebut terjadi saat meresmikan Posko Badan Pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno di Kabupaten Boyolali.

Penulis :
Widji Ananta