Pantau.com - Pemain sayap Timnas Indonesia U-19 Saddil Ramdani ini resmi dihapus dari daftar skuad Timnas Indonesia Senior untuk belaga di Piala AFF 2018 yang akan berlangsung 8-15 November 2018. Pelatih Timnas Bima Sakti mengatakan bahwa waktunya Saddil untuk istirahat.
“Ini jadi kesempatan Saddil istirahat juga karena sudah main di Asian Games, Piala Asia U-19, ya mungkin ini rejekinya Andik, semoga dia bisa beri aura positif juga,” ujar Bima Sakti di Kota Kasablanka, Jakarta Pusat, Minggu, 4 Oktober 2018.
Baca juga: Saddil Ramdani Resmi Dicoret dari Timnas untuk Piala AFF 2018
Bima Sakti mengatakan bahwa yang di alami Saddil pun bisa menjadikan pembelajaran bagi para pemain.
“Ya mungkin ini pembelajaran untuk seluruh pemain, terutama pemain muda untuk selalu menjaga sikap. Bukan hanya di dalam lapangan, namun juga diluar lapangan,” jelasnya.
Terlepas dari permasalahan yang dialami oleh Saddil, Bima tetap mengapresiasi perjuangan Saddil buat Timnas Indonesia yang hingga saat ini cukup luar biasa, karena sudah bermain di semua timnas.
“Karena dia juga salah satu kekuatan kita kemarin di AFF 2016 bersama Andritany, Hansamu, Evan, Fahrudin. Jadi semoga mereka bisa jadi contoh untuk pemain muda seperti Febry yang juga baru berkiprah di AFF tahun ini,” pungkasnya.
Baca juga: Terlibat Kasus Penganiayaan, Saddil Resmi Mendekam di Balik Jeruji Besi
Sebelumnya Saddil dicoret karena dianggap tidak datang tepat waktu untuk bergabung bersama para pemain di pemusatan latihan yang ditetapkan oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yaitu pada 1 November 2018. Ternyata alasan keterlambatan Saddil disebabkan karena ia resmi dinyatakan sebagai tersangka oleh Mapolresta Lamongan akibat aksi penganiayaan.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
