Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Setelah dari Spanyol, Indra Sjafri Bakal Jajal Kursus di Jerman

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Setelah dari Spanyol, Indra Sjafri Bakal Jajal Kursus di Jerman

Pantau.com - Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri baru saja kembali dari Spanyol pada Sabtu 26 Januari 2019. Bersama 20 pelatih lainnya, dia mengikuti kursus kepelatihan modul kelima lisensi AFC Pro selama satu pekan di Negeri Matador tersebut.

Tidak hanya sekadar mengikuti kursus kepelatihan, Indra juga mendapat kesempatan untuk berkunjung ke salah satu klub Spanyol, Deportivo Alaves. Dalam berita yang rilis PSSI beberapa waktu lalu, para pelatih ini diajak untuk melihat bagaimana sebuah klub kecil seperti Alaves ternyata bisa bersaing di kasta tertinggi Liga Spanyol.

Ini menjadi kali kedua, khususnya bagi Indra mengunjungi klub Eropa. Sebelumnya, pelatih berkumis tebal ini juga sempat mengunjungi klub Italia, Juventus selama 10 hari pada November 2018 silam.

Baca Juga: Pekan ke-4 TC, Timnas U-22 Perdalam Soal Taktik

Namun, Indra secara khusus mengungkapkan keinginannya untuk bisa melakukan kunjungan ke tim nasional negara-negara yang sepakbola sudah maju. Pelatih asal Sumatera Barat itu mengaku ingin mengunjungi Timnas Jerman untuk melihat program latihan di sana.

“Alhamdulillah saya sudah kembali (dari Spanyol) dan ada beberapa hal yang bisa dipetik dari sana. Tapi saya ingin nanti visit bukan ke klub karena beda penanganan klub dengan tim nasional, jadi saya ingin nanti sekali-kali visit ke tim nasional Jerman atau negara lain yang lebih maju, karena visit klub tentu berbeda,” kata Indra saat ditemui di Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (28/1/2019).

“Karena kemarin berbarengan dengan pelatih-pelatih klub jadi kita harus ikut dengan program itu. Tapi saya suatu saat ingin visit ke tim nasional agar lebih real, tim nasional negara lain itu gimana mereka mengelola tim nasional,” sambung pelatih 55 tahun tersebut.

Baca Juga: Siap-siap! Piala Presiden eSport 2019 Pertama Bakal Bergulir

Meski begitu, Indra mengaku tetap mendapat pelajar berharga selama satu pekan perjalannya di Spanyol. Dia menilai, para pemain Eropa memiliki komitmen tinggi saat latihan meski dalam kondisi cuaca tak menentu.

“Saya melihat yang perlu kita berikan pencerah ke pemain kita adalah bagaimana komitmen pemain di sana saat latihan dengan situasi, kondisi, cuaca dan lain sebagainya. Mereka sangat berkomitmen dan itu berlaku untuk semua level umur sampai tim utama mereka. Semangat latihan mereka tidak pernah kendur meski berlatih di suhu 1 derajat, hujan, atau lain sebagainya,” tukas Indra.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta