Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Survei Indikator Politik: Jokowi Ungguli Prabowo, Sandi di Atas Ma'ruf Amin

Oleh Adryan N
SHARE   :

Survei Indikator Politik: Jokowi Ungguli Prabowo, Sandi di Atas Ma'ruf Amin

Pantau.com - Presiden Joko Widodo unggul pada lima dari enam poin terkait citra diri sebagai capres dibandingkan lawannya Prabowo Subianto. Hasil tersebut berdasarkan laporan survei dari Indikator Politik Indonesia (IPI). Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi mengatakan Prabowo hanya unggul pada poin citra tegas dan berwibawa. 

"Secara umum Jokowi memiliki citra personal yang jauh lebih positif ketimbang Prabowo. Hanya pada citra tegas berwibawa Prabowo sedikit unggul atas Jokowi. Prabowo 81 persen sedangkan Jokowi 76 persen," kata Burhanuddin saat konferensi pers di kantor IPI, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (26/9/2018).

Baca juga: KPU: Presiden Jokowi Tetap Dapat Fasilitas Negara saat Kampanye

Sementara lima poin yang diungguli Jokowi di antaranya perhatian pada rakyat (Jokowi 85 persen-Prabowo 55 persen); jujur, bisa dipercaya, dan bersih dari korupsi (Jokowi 79 persen-Prabowo 54 persen); mampu mengatasi permasalahan bangsa (Jokowi 75 persen-Prabowo 58 persen); mampu memimpin Indonesia (Jokowi 81 persen-Prabowo 63 persen); dan relijius (Jokowi 76 persen-Prabowo 58 persen).

Namun pada survei citra diri masing-masing cawapres, Sandiaga Uno mengungguli Ma'ruf Amin. Burhanuddin memaparkan Sandi unggul pada empat poin dari Ma'ruf. Di antaranya perhatian pada rakyat (Ma'ruf 54 persen-Sandi 66 persen); tegas dan berwibawa (Ma'ruf 51 persen-Sandi 65 persen); mampu mengatasi permasalahan bangsa (Ma'ruf 45 persen-Sandi 45 persen); dan mampu memimpin Indonesia (Ma'ruf 48 persen-Sandi 57 persen).

"Pak Ma'ruf hanya unggul pada poin jujur, bisa dipercaya dan bersih dari korupsi dengan skor 64 persen, Sandi 57 persen. Juga poin relijius, Ma'ruf 82 persen dan Sandi 63 persen," jelas Burhanuddin. 

Baca juga: Fadli Zon Gembira Caleg Golkar Dukung Prabowo-Sandi

Menurut Burhanuddin, citra Sandiaga juga yang mempengaruhi elektabilitas Prabowo meningkat. Ia menjelaskan saat publik hanya ditawarkan nama Joko Widodo dan Prabowo Subianto tanpa pasangan cawapres masing-masing, elektabilitas Prabowo hanya 31,3 sedangkan Jokowi 57 persen. 

"Namun setelah masing-masing capres dipasangkan dengan cawapresnya elektabilitas Prabowo-Sandi menjadi 32,3 persen. Dan Jokowi-Ma'ruf 57,7 persen," ucap Burhanuddin. 


Penulis :
Adryan N