HOME  ⁄  Ekonomi

Tak Hanya Indonesia, China Juga Pindahkan Penerbangan ke Bandara Baru

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Tak Hanya Indonesia, China Juga Pindahkan Penerbangan ke Bandara Baru

Pantau.com - Tak hanya Pemerintah Indonesia yang berupaya memindahkan layanan penerbangan ke beberapa bandara baru seperti di Bandara Kertajati dan Bandara Yogyakarta Internasional. 

Hal senada juga dilakukan oleh Pemerintah China. Kali ini maskapai yang mulai berpindah layanan ke Bandara Internasional Beijing Daxing, adalah British Airways.

Sebagai maskapai internasional pertama yang pindah layanan penerbangan BA dari London Heathrow Airport tidak  lagi ke tujuan Beijing Capital International Airport. Penumpang yang terdampak oleh perubahan ini akan menerima email dari BA.

"Bandara baru terletak sekitar 50 kilometer dari pusat kota dan memiliki berbagai pilihan transportasi termasuk kereta api berkecepatan tinggi baru," kata BA email dari departemen Layanan Pelanggan British Airways.

Baca juga: Ritel Asing Jamah Indonesia, Pengusaha: Kita Enggak Pernah Khawatir

Dikutip China Daily, Daxing terletak di pusat tiga kota - sekitar 50 km dari pusat Beijing dan Area Baru Xiong'an, dan 80 km dari Tianjin.

Bandara baru dilayani dengan baik dengan koneksi transportasi, termasuk empat jalan bebas hambatan baru, dua jalur kereta bawah tanah baru dan satu kereta api berkecepatan tinggi. Penumpang dari Stasiun Kereta Barat Beijing dapat mencapai Bandara Daxing dalam waktu kurang dari 20 menit.

Bandara ini memiliki ruang seluas 52.000 meter persegi yang tersedia untuk ritel, makanan dan minuman dan layanan, fasilitas yang akan mulai digunakan pada bulan September, dan bertujuan untuk melayani 100 juta kunjungan per tahun.

Baca juga: Boeing Sorry Ya... Air China Pilih Pesan 20 Jet Milik Airbus

BA saat ini mengoperasikan satu penerbangan dari Heathrow ke Beijing setiap hari, sebuah angka yang tidak akan terpengaruh oleh kepindahan itu, dan tiket untuk penerbangan ke Daxing sudah dijual.

Noella Ferns, wakil presiden eksekutif BA di Greater China dan Filipina, mengatakan langkah itu merupakan peluang yang menarik bagi perusahaan untuk meningkatkan bisnisnya antara Cina dan Inggris.

"Bandara baru ini tidak hanya menawarkan kepada pelanggan kami terbang ke dan dari Beijing pengalaman kelas dunia, dengan fasilitas canggih termasuk lounge yang lebih baik untuk pelanggan Club World dan First kami," katanya.

"Tetapi itu akan juga mendukung ambisi kami untuk meningkatkan liburan dan perjalanan bisnis antara Cina dan Inggris," tambahnya.

rn
Penulis :
Nani Suherni